4 Faktor Utama Kemenangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan di Pilgub Jabar

Dari 100 persen data masuk dalam hitung cepat, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan meraup suara terbanyak di angka 61,85 persen.

Syaiful Rachman
Senin, 02 Desember 2024 | 18:45 WIB
4 Faktor Utama Kemenangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan di Pilgub Jabar
Pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (kanan) dan Erwan Setiawan (kiri) menunjukkan nomor urut empat saat penetapan nomor urut pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat di Kantor KPU Jabar, Bandung, Jawa Barat, Senin (23/9/2024). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/agr

SuaraJabar.id - Lembaga survei LSI Denny JA mengungkap sejumlah faktor kemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan, versi hitung cepat pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat 27 November 2024.

Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA Toto Izul Fatah di Kabupaten Subang, Senin (2/12/2024) menyampaikan bahwa sesuai dengan hitung cepat LSI Denny JA, pasangan Dedi-Erwan unggul dengan raihan suara sebanyak 61,85 persen.

Hasil hitung cepat tersebut disampaikan setelah data masuk 100 persen dan dengan tingkat partisipasi pemilih (VTO) sebesar 63,2 persen.

Cagub Jabar Dedi Mulyadi saat mencoblos di TPS. (ANTARA/HO-Dok Dedi Mulyadi)
Cagub Jabar Dedi Mulyadi saat mencoblos di TPS. (ANTARA/HO-Dok Dedi Mulyadi)

Ia mengatakan, dengan margin of error plus minus 1 persen, hasil hitung cepat selama ini tak pernah berbeda jauh dengan hasil real count KPU, yang pada saatnya nanti akan diumumkan secara resmi.

Baca Juga:Sopir Ngantuk, Truk Bermuatan Kayu Seruduk Kios Warga

Dari hitung cepat yang dilakukan LSI Denny JA, tiga pasangan yang tertinggal jauh dibawah Dedi-Erwan adalah Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang diusung PKS dan Nasdem dengan 18,78 persen.

Kemudian pasangan Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina yang diusung PKB mencapai 10,40 persen, dan paling bawah ialah pasangan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja yang diusung PDIP meraih 8,98 persen.

Toto menyebutkan, ada empat faktor utama yang membuat tiga pasangan calon tersebut tertinggal jauh dari raihan Dedi-Erwan.

Pertama ialah, karena secara personal, ada sosok Dedi Mulyadi yang sudah memiliki tingkat pengenalan dan kesukaan yang cukup tinggi, yakni sudah dikenal oleh sekitar 92,1 persen dan disukai oleh sekitar 88,6 persen.

"Itu adalah angka ideal seorang kandidat yang punya potensi kuat untuk menang," kata Toto seperti dimuat ANTARA.

Baca Juga:Truk Kontainer Tersangkut di Jembatan Kereta, Ini Penjelasan Polisi

Toto membandingkan dengan tiga pasangan calon lainnya, yang rata-rata masih terkendala problem pengenalan. Bahkan, ketiga paslon tersebut belum memenuhi standar pengenalan minimal 70 persen, termasuk Ahmad Syaikhu. Sementara, dua pasangan lainnya, rata-rata baru dikenal oleh sekitar 50 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak