Hujan Berkepanjangan, Gunungan Sampah di TPA Sarimukti Longsor

Langkah darurat dilakukan dan secara keseluruhan kondisi TPA aman.

Syaiful Rachman
Senin, 10 Maret 2025 | 03:01 WIB
Hujan Berkepanjangan, Gunungan Sampah di TPA Sarimukti Longsor
Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman meninjau TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (9/3/2025). (ANTARA/HO Pemprov Jabar)

SuaraJabar.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman membenarkan gunungan sampah di TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, mengalami longsor.

"Gunungan sampah selebar 20 meter dan tinggi 10 meter di Zona 3 longsor, Sabtu (8/3/2025) pukul 11.58 yang dipicu hujan berkepanjangan yang terjadi selama sepekan terakhir. Air menyebabkan masa di tumpukan atas sampah menjadi berat, sampai akhirnya runtuh karena air sudah jenuh," kata Herman di Bandung Barat, Minggu (9/3/2025).

Agar pelayanan sampah tidak terganggu, kata Herman, langkah darurat sudah dilakukan dan secara keseluruhan kondisi TPA aman setelah berbagai langkah dilakukan untuk mengatasi longsoran.

"Antara lain, kita sudah buat jalan alternatif menuju Zona 3 dan Depo BBM," ujar Herman Suryatman dikutip ANTARA.

Baca Juga:BPBD: Jalur Menuju Selatan Cianjur Sudah Normal

Langkah mitigasi lainnya, lanjut dia, menertibkan para pemulung agar terhindar dari situasi berbahaya. Sejumlah alat berat pun sudah dipindahkan ke tempat aman.

TPA Sarimukti di Bandung Barat. (Bandung.go.id)
TPA Sarimukti di Bandung Barat. (Bandung.go.id)

"Jadi sekali lagi TPA Sarimukti dalam kondisi aman," katanya.

Agar kejadian serupa tidak terjadi lagi, Herman menyebut Pemprov Jabar akan memasang kawat bronjong untuk menahan sampah tidak longsor.

Pemprov Jabar juga telah menyiapkan anggaran Rp200 juta untuk menahan Zona 3 agar tidak berdampak ke Zona 4.

"Tentu melalui mekanisme pengadaan yang akuntabel," kata Herman.

Baca Juga:Jembatan Bojongkopo Sukabumi Amblas, Akses ke Jampang Terputus

Untuk penghijauan di area TPA Sarimukti, kata Herman, tahap pertama akan ditanam 2.000 pohon yang berfungsi sebagai penyerap air, terutama di lereng-lereng sebagai bentuk pencegahan terjadinya longsor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak