Kasus Keracunan MBG Berulang di Cianjur, Kenapa Sampel Makanan Selalu Negatif Bakteri?

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cianjur, Made Setiwawan, memastikan bahwa pihaknya telah mengambil langkah cepat dengan mengumpulkan sampel makanan dan muntahan siswa

Andi Ahmad S
Jum'at, 26 September 2025 | 22:53 WIB
Kasus Keracunan MBG Berulang di Cianjur, Kenapa Sampel Makanan Selalu Negatif Bakteri?
Ilustrasi Keracunan Makan Bergizi Gratis di Cianjur [ANTARA/Abdan Syakura]
Baca 10 detik
  • 35 siswa dan 1 guru SDN Taruna Bakti Cianjur keracunan setelah makan menu MBG. Korban sudah membaik dan pulang.

  • Kasus ini adalah yang kelima di Cianjur, menimbulkan pertanyaan besar tentang keamanan pangan program MBG berulang.

  • Hasil lab sebelumnya tak temukan bakteri. Dinkes perketat monitoring, tetapi terbatas wewenang penutupan dapur MBG.

Kepala Puskesmas Cugenang, Alit Sulastri, mengkonfirmasi bahwa pihaknya segera mendapat laporan dan bertindak cepat.

"Kami langsung mengirim petugas ke sekolah guna melakukan penanganan medis terhadap puluhan siswa yang mengalami keracunan usai menyantap hidangan MBG, beberapa orang menjalani perawatan di Puskesmas Cugenang," katanya.[Antara].

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak