SuaraJabar.id - Di sebuah ruang tamu bangunan semi permanen berukuran 5x7 meter persegi, AM (43) tega membacok Maman (47) yang tak lain adalah suaminya sendiri pada Minggu (14/7/2019) lalu.
Lokasinya berada di Kampung Ciherang RT 10, RW 9, Desa Gunungmalang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi. AM membacok Maman menggunakan kapak.
Saudara kandung korban, Mimin (49) yang saat itu mendengar suara jeritan langsung melerai keduanya. Mimin mengambil kapak yang dipegang AM, lalu kemudian digigit olehnya.
Terkait aksi pembacokan itu, Mimin pun menujukkan lokasi ruang tamu, lokasi ketika AM menyerang Maman secara bertubi-tubi dengan kapak. Pelaku diketahui membacok suaminya saat sedang tidur di dalam kamar.
Mimin mengaku sempat sudah saat itu sudah melihat Maman berlumuran darah. Dalam rumah tersebut juga didapati anak keduanya saat AM aksi brutalnya.
Saat hendak mencoba melerainya, AM disebut berencana ingin membunuh seluruh keluarga suaminya.
"Dia bilang sambil teriak-teriak kalau dia mau bunuh semuanya. Keluarganya, termasuk keturunannya juga akan dibunuh. Begitu kata pelaku," kata Mimin seperti dilansir Sukabumiupdate.com--jaringan Suara.com, Senin (15/7/2019).
Sebelumnya, terungkap motif AM yang nekat membacok suaminya dengan kapak. Ternyata, aksi nekat itu dilakukan lantara korban sering memintanya untuk berhubungan badan.
Kapolsek Cikidang AKP Sunarto mengatakan, AM diketahui baru dua bulan melahirkan anak yang ketiganya, namun sang suami tetap ngotot kepada istrinya untuk melayani kebutuhan seksnya.
Baca Juga: Terkuak, Maman Dikapak Istri karena Terus Minta Dilayani di Ranjang
"Sedangkan kondisi pelaku, AM, baru dua bulan pasca melahirkan anak ketiga," kata Sunarto seperti dilansir Sukabumiupdate.com--jaringan Suara.com.
Lantaran terus ditagih untuk melayani birahi sang suami, AM akhirnya nekat melakukan aksi pembacokan terhadap Maman. Kepada polisi, pelaku mengaku lelah mengurus bayi yang baru dilahirkannya.
"Ada cerita dia itu baru saja melahirkan dan belum KB, sementara suaminya minta jatah berhubungan intim terus. Meskipun demikian yang bersangkutan tetap melayani suaminya. Akhirnya pelaku stres karena lelah, yang berujung pada pembacokan," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
Ancaman di Balik Semangkuk Kenikmatan, 5 Bahaya Mie Instan dan Batas Aman Konsumsi per Minggu
-
5 Fakta Kunci Jelang Tes DNA Ridwan Kamil, Babak Penentuan Kasus Melawan Lisa Mariana
-
Babak Penentuan Drama Ridwan Kamil, Tes DNA dengan Anak Lisa Mariana Digelar Pekan Ini di Bareskrim
-
Mengenang Marsma Fajar 'Red Wolf' Adriyanto: Kisah Heroik Penerbang F-16 yang Gugur di Langit Bogor
-
Ambisi Besar Cianjur 2025: Targetkan 30 Persen Turis Bule Hingga Janji Ramzi Bereskan 'Jalur Neraka'