SuaraJabar.id - Frida Rahmayanti (31), tak menyangka jika anak kandungnya yang berinsial SU (4) menjadi korban penganiayaan hingga meninggal dunia oleh ibu tirinya di Kecamaran Tanah Sareal, Kota Bogor.
Dengan berlinang air mata, Frida menceritakan kondisi jasad putrinya itu sebelum dimakamkan. Terdapat sejumlah luka lebam pada tubuh SU akibat dianiaya tersangka yang juga ibu tirinya Zulfa (20).
"Ada luka lebam gitu di kepala sama badannya, tangan sama kaki. Saya lihat jenazahnya itu di kamar mayat. Kalau diapa-apainnya saya belum tahu ya," kata Frida, saat ditemui di Satreskrim Mapolresta Bogor Kota, Jawa Barat, Jumat (13/9/2019) malam.
Ia mengaku, anaknya memang tinggal bersama mantan suaminya sejak berpisah pada tahun 2016 silam. Namun dalam dua tahun terakhir, dirinya belum bertemu dengan SU karena tidak mendapatkan izin dari sang mantan suaminya.
Baca Juga: Balita di Bogor Tewas Tak Wajar, Polisi Tetapkan Ibu Tiri Jadi Tersangka
"Terakhir ketemu (SU) ya itu dua tahun lalu, susah gak dapat izin dari mantan suami. Kalau komunikasi lewat keluarga mantan suami kirim-kirim foto," jelasnya.
Hingga akhirnya, ia mendapat kabar putrinya meninggal dunia dalam kondisi tidak wajar pada Rabu 11 September 2019. Frida pun berharap agar tersangka dihukum berat atas perbuatanya.
"Saya tidak kenal sama dia (Zulfa). Yang jelas saya sedih, semoga tersangka dihukum seberat-beratnya. Kalau ayahnya itu (mantan suami) wataknya keras tapi sayang banget sama anak," tandasnya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Balita Tewas dengan Banyak Luka Memar, Polisi Curigai Alibi Ibu Tiri
Berita Terkait
-
Tak Ada Setengahnya, Perbandingan Harta Kekayaan Venna Melinda dengan Sarni Ibu Tiri Verrell Bramasta
-
Pernah Dihadiahkan Mobil Rp1,2 Miliar, Segini Harta Kekayaan Ibu Tiri Verrell Bramasta
-
Seorang Bocah Perempuan Tewas Disiksa Ibu Tiri Gara-gara Ngompol
-
Kejang-kejang hingga Sekujur Tubuh Luka, Motif Ibu Tiri di Cilincing Aniaya 2 Anak Sambung Gegara Susu Tumpah
-
Viral! Ibu Tiri di Jakut Aniaya Anak hingga Kejang-kejang, Pelaku Disoraki Emak-emak saat Ditangkap
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat
-
Ada Potensi Pemungutan Suara Ulang di Karawang dan Sukabumi, Pj Gubernur Jabar: Tunggu Bawaslu
-
Petugas TPS Meninggal Saat Bertugas, Begini Pesan PJ Gubernur Jabar
-
Sabet 73,5 Persen Suara, Rudy-Ade Deklarasikan Kemenangan di Pilkada Kabupaten Bogor
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Aep: Ini Kemenangan Masyarakat Karawang