Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 15 November 2019 | 12:23 WIB
Kampung Perawan. (Ayotasik)

SuaraJabar.id - Perawan, berarti seorang perempuan yang belum menikah dan belum pernah berhubungan seks. Di Tasikmalaya, Jawa Barat ada Kampung Perawan.

Tepatnya di Desa Lengkongjaya, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya. Nama asli kampung ini kampung Parawan, yang dalam bahasa Indonesia berarti Perawan.

Sesepuh kampung Parawan yang bernama Iji (85). Menurut Iji, Kampung Parawan ternyata tidak ada kaitannya dengan kata perawan.

Parawan diambil dari nama seseorang yang dinilai berjasa di kampung itu pada waktu dulu. Iji menambahkan, berdasarkan cerita turun temurun dari orang tua, kampung Parawan diambil dari nama Pa Rawan, seorang tokoh kampung yang sukses dalam merantau dan membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat kampungnya.

Baca Juga: Rusak 37 Makam di Tasikmalaya, Pelakunya Dicurigai Belajar Ilmu Hitam

"Bukan banyak perawan, di sini janda juga banyak. Tapi namanya, kata orang tua dulu, diambil dari nama Pa Rawan, tokoh yang dihormati di sini," kata Iji, Jumat (15/11/2019).

Suasana Kampung Parawan pun tidak jauh berbeda dengan kampung lainnya. Aktivitas ekonomi dan pertanian mewarnai kehidupan masyarakat Parawan.

"Waktu bapak ke kota juga banyak yang bertanya dari mana, dijawab dari Parawan Cigalontang. Nah yang nanya juga menyangka banyak perawan di kampung bapak di sini," tambahnya.

Sementara itu, kasi Kesra Desa Lengkongjaya Kecamatan Cigalontang Hanudin (51) menuturkan, kampung Parawan dihuni oleh 450 jiwa atau 185 kepala keluarga. Kebanyakan, usaha yang digeluti masyarakat yakni pertanian dan usaha perdagangan.

"Ada 1 RW dan 5 RT. Memang saya sebagai pendatang di sini, suasana kampunngnya itu nyaman, tradisi gotong royong masih ada. Suasana kampungnya juga sejuk karena banyak kebun warga," ucapnya.

Baca Juga: 27 Makam Mendadak Rusak Gegerkan Warga Tasikmalaya

Load More