SuaraJabar.id - Geger rusaknya puluhan makam di tempat pemakaman desa yang berada ada di Desa Pakemitan, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya terus menjadi perbincangan hangat warga setempat. Bahkan, hingga kini motif perusakan dan pelaku belum ditemukan.
Kondisi tersebut tentunya menimbulkan tanda tanya besar warga. Tak hanya itu, kerusakan sebelumnya dilaporkan berjumlah dua puluhan makam, kekinian sudah mencapai 37 makam.
Pun perusakan makam pun terjadi dengan pola yang sama, yakni tanah yang diambil adalah yang berada di dekat batu nisan dengan kerusakan berupa lubang menganga dengan kedalaman lebih kurang dari 50 centimeter dengan diameter 10 centimeter.
Persoalan tersebut makin bertambah misterius, lantaran tidak ada tulang belulang di pemakaman yang hilang. Besar kemungkinan, pelaku perusakan hanya mengincar tanah di bagian atas makam.
Baca Juga: Geger 27 Makam Dirusak, Polisi: Hanya Makam Sebelum Tahun 2015 yang Dirusak
“Tidak ada tulang yang diambil, karena paling lubangnya hanya ukuran sikut orang dewasa jadi tidak sampai dasar makam,“ kata seorang tokoh masyarakat desa setempat Sodikin (52) seperti diberitakan Ayobandung.com-jaringan Suara.com pada Rabu (13/11/2019).
Sodikin mencurigai, kejadian perusakan tersebut dilakukan oleh warga yang mendalami ilmu hitam atau pesugihan. Sebagai syaratnya, mereka harus mendapatkan atau mengambil tanah pemakaman.
“Kalau dari cerita orang tua dulu, tanah pemakaman itu bisa digunakan untuk ilmu hitam, ya syaratnya itu tea kudu ngambil (harus mengambil) tanah kuburan,“ katanya.
Senada dengan Sodikin, Saepulrohman (38) warga sekitar juga menambahkan, praktik pesugihan atau ilmu hitam biasanya menggunakan media tanah pemakaman sebagai syarat.
“Yang saya tahu, biasanya untuk melumpuhkan usaha orang lain itu pakai tanah kuburan. Kalau di wilayah sini memang ada dulu dukun kalau orang kampung bilang, tapi sudah lama meninggal,“ katanya.
Baca Juga: 27 Makam Mendadak Rusak Gegerkan Warga Tasikmalaya
Namun kedua warga tersebut berharap, pihak kepolisian segera mengungkap misteri perusakan makam di kampungnya. Sehingga, tidak memunculkan kecurigaan di antara masyarakat yang akan berujung pada pertikaian.
Berita Terkait
-
Bukan Opor Ayam, Ini 10 Kuliner Lebaran Unik Khas Tasikmalaya yang Wajib Kamu Coba
-
Tidak Banyak Food Vlogger Tahu, Ini 4 Kuliner Populer di Pusat Tasikmalaya
-
3 Destinasi Kerajinan Lokal Terbaik di Tasikmalaya yang Wajib Dikunjungi
-
Wisata Religi: Menyusuri Jejak Pemuka Agama Terkemuka di Tasikmalaya
-
Mengunjungi Gua Safarwadi yang Diyakini 'Tembus ke Makkah'
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang