SuaraJabar.id - Perempuan di Kota Bekasi, Jawa Barat, tengah dihantui teror lelaki misterius yang kerap memamerkan alat kelaminnya.
Lelaki tersebut sering beraksi di sejumlah jalanan, sementara sasarannya adalah perempuan yang bepergian seorang diri.
Teranyar, perempuan berinisial RK (25) mengaku menjadi korban pelecehan seksual. Ia mengungkapkan hal tersebut melalui media sosial.
RK menceritakan, mulanya ia sedang mengendarai sepeda motor di Jalan Perjuangan, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu (27/11) pagi. Namun dalam perjalanan, ada lelaki yang memanggilnya.
"Nah dari arah Summarecon ke Universitas Bhayangkara kayak ada yang mengejar. Diikuti pakai motor. Setelahnya dia erteriak ‘Kak, kak, kabel oli bocor, pinggirkan dulu’ begitu,” kata RK.
RK lantas menepikan motornya, pelaku juga demikian. Namun, RK tidak melihat setetes oli keluar dari sepeda motornya. Sedangkan pelaku tetap meyakinkan RK bahwa oli sepeda motornya bocor.
Pelaku juga terus meyakinkan RK bahwa ia tak punya niat buruk. Ia memberi saran kepada RK untuk mencari bengkel terdekat.
"Nah dia bilang, ‘Kak ganti kabelnya segini’ sembari memperlihatkan kemaluannya. Jadi dia membandingkan kelaminnya dengan ukuran kabel oli,” kata dia.
Ternyata, dalam kolom komentar unggahan RK, banyak perempuan yang mengakui juga menjadi korban dalam aksi serupa.
Baca Juga: Begini Pengakuan Keluarga Abdi Dalem Terduga Pelaku Pelecehan Seksual
Kasubbag Humas Polres Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing Andari mengakui belum menerima satu pun laporan perihal pelecehan seksual tersebut. Namun, ia berjanji bakal menelisik kasus tersebut.
"Kami akan mencari tahu, nanti dilihat dulu seperti apa modusnya," kata Erna, Sabtu (30/11/2019).
Erna menyarankan agar korban segera membuat laporan kepolisian, untuk mengungkap kasus pelecehan seksual.
"Ya, korban bisa segera laporkan saja kepada petugas kami. Apabila ada korban lain juga bisa melapor, agar kami bisa mendapat keterangan lebih dalam," imbuhnya.
Ia menuturkan, kalau korban melapor, maka polisi bisa mendapatkan ciri-ciri pelaku sehingga bisa ditangkap.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Buang Bayi Pakai Kardus, Orang Tuanya Curhat Lewat Sepucuk Surat
-
Belasan Tahun Pembangunan Underpass Bulak Kapal Masih Terus Terkendala
-
Dinilai Tak Transparan, Mekanisme Pemilihan Wakil Bupati Bekasi Diprotes
-
Kejar Target PAD, Pemkot Bekasi Cari Duit Rp 1 Trilun dalam Waktu 34 Hari
-
Viral Seorang Ibu di Bekasi Diduga Mencuri, Dipaksa Lepas Jilbab
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Misteri Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Bekasi: Kejati Jabar Bakal Tetapkan Tersangka: On Proses Ya
-
Bukan Jawa Barat, Ini Bintang Baru Ekonomi Indonesia: Pertumbuhannya Capai 5,84 Persen
-
Kejati: Penyidikan Tunjangan Perumahan DPRD Bekasi Berjalan
-
Dedi Mulyadi Pilih Habiskan Dana Bencana, Kritik Purbaya?
-
Mandatalam Earth Run 2025: Olahraga, Konservasi, dan Kolaborasi Hijau untuk Selamatkan Bumi