Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Minggu, 05 Januari 2020 | 00:05 WIB
Ilustrasi pencabulan. [Berita Jatim]

SuaraJabar.id - Seorang pria berinisial H (45) babak belur dikeroyok setelah dicurigai hendak mencabuli M, bocah berusia 7 tahun di Kampung Babakan Peundeuy, RT 01, RW 04, Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Sukabumi, Sabtu (4/1/2020).

Percobaan pencabulan itu dilakukan H setelah mengajak korban ke sebuah rumah kosong di kampung tersebut.

Ibu korban, Lastri (26) mengatakan, anaknya dibawa pelaku saat sedang jajan makanan cilok di sekitar rumah.

"Jadi anak saya sedang jajan beli cilok, terus si om itu ngajakin ke rumah kosong yang berada di sekitaran kampung sesudah beli cilok," ujarnya kepada sukabumiupdate.com--jaringan--Suara.com.

Baca Juga: Mau Gangbang Gadis Teler, Aksi Cabul 4 Remaja Digagalkan Resepsionis Hotel

Kepada orang tuanya, M mengaku sempat digendong pelaku untuk pergi ke rumah kosong tersebut. Setelahnya, korban disuruh terlentang di lantai sambil kedua tangannya dipegang kuat oleh pelaku. Namun, entah apa yang dilakukan pelaku, tangan korban terlepas dan berhasil melarikan diri.

"Anak saya dipangku, dibawa ke rumah kosong itu dan di-tidurin dan dipengang tangan kanan dan kirinya. Namun tangannya sempat terlepas, enggak tahu si om itu mau ngapain. Anak saya kabur pulang ke rumah sambil nangis," katanya.

Masih kata Lastri, dari situ warga mulai curiga karena pelaku terlihat panik setelah korban menangis. Saat itu, pula pelaku dikejar hingga jadi bulan-bulanan warga. Setelah babak belur diamuk warga, H kemudian diserahkan ke Mapolsek Parungkuda.

"Warga curiga karena anak itu nangis dan ngomongnya diumpetin sama si om (pelaku), jadi pelaku sempat dipukuli warga. Saya harap pelaku dihukum, soalnya bikin warga tidak tenang," katanya.

Baca Juga: Pelaku Cabul Gadis Remaja, Tak Sengaja Kirim Rekaman Ke Orang Tua Korban

Load More