SuaraJabar.id - Sekelompok warga di Depok menggelar dangdutan di kawasan Kecamatan Pancoran Mas, tepatnya di RW 18. Bahkan disebutkan mereka juga menanggak minuman keras sampai mabuk di kuburan. Itu adalah Pemakaman Warga Cagar Alam.
Aksi mereka ramai di media sosial. Di dalam keterangan medsos tersebut, menjelaskan bahwa kuburan itu berada di wilayah Kecamatan Pancoran Mas.
Hampir tiap weekend mereka dangdutan di tengah tengah kuburan. Dari pengirim vidio itu menerangkan ada beberapa keluarganya yang dimakamkan di situ.
"Saya merasa sangat terganggu dengan aktivitas mereka. Tolong di up min," kata pengirim.
Berdasarkan keterangan pengurus pemakaman tersebut, dangdutan di pemakaman sudah sering dilakukan masyarakat sekitar RW 08 Kelurahan Pancoranmas.
"Kalau nggak disengaja. Nggak mungkin di kuburan. Kan mereka mengerti orang Islam juga. Pihak RT setempat pun sudah menghimbau, tapi tidak sanggup memberi tahu lagi. Karena diibilangin gak ngerti, gimana bingung. Sering tiap Minggu," kata Fuad kepada wartawan saat ditemui di lokasi, Kamis (12/3/2020).
Fuad menerangkan, hiburan dangdutan di pemakaman dinilai tidak etis dan tidak menghormati para orang tua mereka yang dimakamkan di pemakaman tersebut.
Lebih lanjut kata dia, dangdutan di pemakaman dilakukan tiap hari Minggu sudah lama dilakukan. Bahkan sudah berkali dihimbau untuk tidak dangdutan di pemakaman.
"Dangdutan seminggu sekali dari sore sampai pukul 01.00 WIB. Saya juga sudah malas bilangin. Habis ditanyain begitu semua. Orang pada mabuk. Bukan saya saja yang terganggu, tapi warga sekitar," kata Fuad.
Baca Juga: Imbas Virus Corona, Driver Ojol di Depok Kini Sepi Orderan
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Imbas Virus Corona, Driver Ojol di Depok Kini Sepi Orderan
-
KRL Bogor-Jakarta Risiko Tularkan Corona, Wali Kota Depok Minta Waspada
-
Terungkap! 58 Warga Depok Diduga Terinfeksi Virus Corona, dalam Pengawasan
-
Habis Liburan ke Depok, Anak Suspect Covid-19 Dirawat Intensif di Sardjito
-
Dokter Ungkap Faktor X, Penyebab 2 Warga Depok Belum Sembuh Virus Corona
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Jawa Barat Zona Merah Keracunan MBG Tertinggi Nasional: Ribuan Anak Jadi Korban!
-
Ini Pejabat Hampir Dipecat Dedi Mulyadi Karena Kasus Data APBD
-
Fakta Iklan Air Pegunungan: Aqua Diduga Pakai Sumur Bor, BPKN Bakal Panggil Direksi
-
Fakta Mengejutkan di Balik Air Aqua: BPKN Siap Bongkar Sumber Aslinya!
-
Soroti Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak, Ketua TP PKK: Pemkab Bogor 'Sentuh' Anak-anak di Garis Kemiskinan