SuaraJabar.id - Tiga puluh lima liang lahat sudah digali Pemerintah Kota Bogor untuk mengantisipasi warga meninggal akibat virus corona covid-19.
Liang lahad tersebut terletak di dua taman pemakaman umum Bogor, yakni Situ Gede dan Kayu Manis.
"Menghadapi bulan Ramadan, Pemkot telah menyiapkan 35 lubang makam yang dapat dipakai bila selama masa puasa ada warga meninggal karena corona," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat dihubungi, Senin (20/4/2020).
Dedie mengaku dengan disiapkan puluhan liang lahat tersebut, bukan karena berharap pasien meninggal akibat virus corona terus bertambah. Ia mengatakan, semua perlu antisipasi.
Baca Juga: Kronologi 16 Pria Diduga Gay Ditangkap di Pemandian Air Panas Parung Bogor
"Langkah antisipasi ini dilakukan agar tenaga penggali kubur dapat menghemat tenaga mereka dan memastikan kondisi petugas tidak terganggu ibadahnya," ungkapnya.
Lebih lanjut, Dedie mengklaim, sejauh ini tidak ada penolakan dari masyarakat di sekitar TPU Situ Gede dan TPU Kayu Manis terkait pemakaman jenazah korban Corona.
"Camat Bogor Barat dan Lurah Situ Gede terus berkoordinasi dengan tokoh masyarakat menjaga kondusifitas situasi di lapangan," tutupnya.
Adapun sebelumnya, Suara.com coba mendatangi salah satu TPU yang menjadi pusat jenazah pasien Corona dimakamkan yakni TPU Kayu Manis pada Senin (20/4/2020).
Pada saat Suara.com berkunjung ke sana, tak terlihat adanya aktivitas pemakaman jenazah korban Covid-19.
Baca Juga: Abaikan Jaga Jarak, Ratusan Warga Bogor Berdesakan Antre Sembako
Berita Terkait
-
Digerebek! 16 Gay di Pemandian Air Panas Berasal dari Jakarta dan Tangerang
-
Kronologi 16 Pria Diduga Gay Ditangkap di Pemandian Air Panas Parung Bogor
-
Abaikan Jaga Jarak, Ratusan Warga Bogor Berdesakan Antre Sembako
-
Gara-gara Corona, TPU di Bogor Sepi Peziarah Jelang Ramadan
-
Desak-desakan Ambil Sembako, Ini Pemicu Kantor Baznas Diserbu Ratusan Warga
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
Terkini
-
Kadis Dinsos Bogor: PSK Enggak Perlu Dikirim ke Sukabumi atau Cirebon, Kita Tampung Sendiri
-
Cianjur Selatan Segera Mekar! Bupati Wahyu Genjot Pembangunan Syarat DOB
-
Blue Matter Trio dan Kinematics Juarai The 5th Papandayan International Jazz Competition 2025
-
Didukung KUR BRI, Pengusaha Sleman Ini Sukses Sulap Kelor Jadi Olahan Pangan Berkhasiat
-
Modus Baru Peredaran Narkoba Terbongkar di Bandara SIM, AG Asal Bogor Bawa 1 Kg Sabu