SuaraJabar.id - Tak terima dengan unggahan tiga akun media sosial berinisial AM, FM dan AAM, Forum Santri Kabupaten Ciamis geruduk markas Polres Ciamis.
Mereka mengadukan tiga akum media sosial tersebut atas tuduhan mengunggah ujaran kebencian dengan kalimat penghinaan pada pesantren dan santri.
Akun AM, FM, dan AAM tersebut mengunggah status yang diduga mengandung penghinaan kepada ulama dan pesantren di Kabupaten Ciamis.
“Bahkan ada pencemaran nama baik dalam medsos tersebut,” kata Koordinator FSKC, Aceng Dimas Hasanudin, Senin (26/7/2021).
Isi ujaran kebencian pada pesantren tersebut juga mencantumkan kata-kata kasar, seperti anjing dan babi. Termasuk juga hinaan kepada ulama.
Baca Juga: Pemkab Ciamis Jadikan 28 Sekolah Tempat Isolasi Terpusat Pasien Covid-19, Ini Daftarnya
“Karena itu kami datang dari berbagai organisasi, Front Santri Indonesia, Front Mahasiswa Islam dan sebagainya,” katanya.
Aceng berharap polisi segera menindaklanjuti akun AM, FM, dan AAM tersebut. Jika tidak, ia khawatir bakal ada gejolak di kalangan santri Ciamis.
“Mudah-mudahan para siber penegak hukum segera melacak pemilik akun medsos tersebut. Kalau dibiarkan, maka bisa terjadi gesekan dari pesantren-pesantren di Ciamis,” katanya.
Aceng meminta penegak hukum bergerak cepat mengungkap pemilik tiga akun medsos yang menimbulkan keresahan di kalangan santri.
“Kami sebagai santri terluka atas penghinaan pada ulama dan santri di Ciamis tersebut,” jelasnya.
Ujaran kebencian yang diunggah oleh tiga akun medsos tersebut juga dianggap provokatif yang bisa menimbulkan kekisruhan.
Baca Juga: Innalillahi, KH. Ahmad Bakri Meninggal Usai Sempat Terlantar di parkiran IGD
“Itulah kenapa kami ingin polisi melacaknya sekaligus menangkapnya. Jangan sampai ada kisruh dan gejolak di Ciamis,” tegasnya.
Terkait laporan FSKC terhadap tiga akun medsos yang diduga melakukan ujaran kebencian tersebut, Polisi belum memberikan keterangan.
Berita Terkait
-
Cegah Anak Kecanduan Medsos, Menteri PPPA Dorong Ajarkan Permainan Tradisional
-
Pemerintah Mau Batasi Anak Indonesia Main Medsos dan Gadget
-
BRI Insurance Komitmen Tingkatkan Inklusi Asuransi Syariah, Sasar Pesantren
-
Membedah Batasan Antara Kebebasan Berpendapat dan Ujaran Kebencian
-
Mau Bentuk Dirjen Pesantren, Menag: Pesantren Harus Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024
-
Apakah Samsung A35 Tahan Air dan Spesifikasinya
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan