SuaraJabar.id - Polres Cimahi bersama Polsek Cikalongwetan membentuk tim khusus untuk memburu tahanan yang kabur dari sel tahanan Polsek Cikalongwetan.
Sebelumnya empat orang tahanan di Polsek Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) melarikan diri pada Rabu (12/1/2022) dini hari. Namun dua di antaranya masih buron.
"Dua tahanan sudah diamankan lagi dan dua lagi masih kita kejar. Kita terjunkan 10 tim untuk pengejaran," ungkap Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan pada Senin (17/1/2022).
Sebelumnya, keempat tahanan tersebut diduga kabur melalui atap kemudian melarikan diri ke pemukiman warga Kampung Warung Domba, Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan yang berada tepat di belakang Markas Polsek Cikalongwetan.
Imron mengatakan pengejaran dilakukan ke berbagai titik yang dicurigai jadi tempat pelarian dua tahanan tersebut.
"Untuk pencarian sampai mana belum bisa kita sampaikan karena berkaitan dengan teknis kita," ujar Imron.
Imron mengatakan pihaknya menargetkan dua tahanan lagi bisa ditangkap secepatnya.
"Mudah-mudahan secepatnya bisa kita amankan dua tahanan lagi," pungkas Imron.
Iis (50), warga Warga Kampung Warung Domba, RT 03 RW 01 Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengungkap detik-detik empat orang tahanan kabur dari Mapolsek Cikalong Wetan.
Baca Juga: Belum Juga Gajian, ASN di Bandung Barat Tak Bisa Bayar Cicilan hingga Diteror Debt Collector
Ketika itu Iis mendengar suara seperti benda jatuh. Ia mengira benda tersebut jatuh ke dapur.
"Waktu itu saya bangun tidur sekitar jam 2 malam, saya mendengar suara seperti ada yang jatuh. Dikirain ibu mah, yang jatuh teh di dapur. Kayanya mah (empat tahanan) itu larinya ke sini," ungkap Iis.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Tag
Berita Terkait
-
KPK Buka Kunjungan Tahanan Spesial HUT RI: Ini Jadwal dan Aturannya
-
Drama Hasto di KPK: Keluar Pakai Rompi Tahanan, Lalu Kembali Lagi, Ada Apa?
-
Menpora Apresiasi SKF Indonesia Akademi Persib Cimahi dan All Stars Juara Gothia Cup 2025
-
Di Balik Pengosongan Asrama Disabilitas di Cimahi: 6 Fakta Pilu di Malam Hari Anak Nasional
-
Horor di Tanjakan Cisarua: Truk Peralatan Dapur MBG Terguling, 8 Orang Terluka
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Kematian WS: Dari Ejekan di Lapangan Bola Jasinga, Berakhir Maut di Ujung Parang
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat
-
Cerita di Balik Layar Pemulihan KRL Usai Gempa Bekasi: Hujan Deras Tak Hentikan Kami