SuaraJabar.id - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memastikan kesiapan operasional kereta cepat Whoosh untuk menjalankan perjalanan 62 per hari mulai 1 Februari 2025.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengungkapkan, penambahan jadwal dari 48 perjalanan menjadi 62 perjalanan per hari dapat dilakukan dengan aman dan lancar karena sistem pengoperasian sarana dan prasarana dalam layanan Whoosh sudah saling terintergasi.
"KCIC telah mempersiapkan berbagai aspek, mulai dari operasi, sarana, hingga prasarana, untuk mendukung pengoperasian 62 jadwal perjalanan per hari. Dengan upaya ini, kami berkomitmen memberikan layanan transportasi cepat yang aman dan nyaman,” kata Eva di Bandung, Selasa (21/1/2025).
Eva mengatakan, meski ada penambahan jumlah perjalanan tersebut, perawatan sarana tetap akan dilakukan secara maksimal oleh petugas profesional di Depo Tegalluar untuk memastikan bahwa layanan Whoosh tetap dapat berjalan dengan baik dan aman.
“Pengoperasian juga dipantau secara terpusat di Operation Control Center Depo Tegalluar sehingga pergerakan setiap Whoosh dapat berjalan dengan aman dan lancar,” kata dia.
Dari sisi kesiapan sarana, kata dia, KCIC menyiapkan lima rangkaian Whoosh yang dalam kondisi siap operasi untuk mengakomodir 62 perjalanan Whoosh setiap harinya.
Dia menambahkan, pihaknya juga menyiapkan satu rangkaian yang akan disiagakan untuk mengakomodir kondisi darurat dan siap beroperasi sewaktu-waktu jika dibutuhkan.
Lebih lanjut, Eva mengungkapkan, penambahan jadwal Whoosh ini dilakukan seiring dengan pertumbuhan jumlah penumpang yang terus meningkat
“Penambahan jadwal perjalanan ini merupakan bentuk komitmen KCIC dalam memberikan layanan transportasi cepat yang aman, nyaman, dan fleksibel bagi masyarakat,” katanya.
Baca Juga: Polisi Bongkar Praktik Tambang Emas Ilegal di Kabupaten Bandung, Tujuh Orang Diamankan
Menurut dia, penambahan jadwal tersebut menunjukkan bahwa kereta cepat Whoosh telah diminati masyarakat dari waktu ke waktu.
“Hingga saat ini, Whoosh telah melayani lebih dari 7,5 juta penumpang sejak dioperasikan secara komersial di Oktober 2023,” kata Eva.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
SMAN 1 Bandung Siapkan 'Senjata' Hadapi Kasasi Sengketa Lahan
-
Ibu Diduga Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri di Bandung
-
Libur Maulid di Puncak: Ratusan Polisi Disiagakan, Skema Ganjil Genap-One Way Berlaku
-
Nabati Group Bertumbuh Bersama Bank Mandiri, Jaga Irama Pertumbuhan Global
-
Kebebasan Akademik di Unisba Terancam? Menteri HAM Datang