SuaraJabar.id - Puluhan pelayat mengiringi pemakaman Yana Mulyana (42), warga Kampung Sukasirna, Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (6/2/2025), yang merupakan salah seorang korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor, pada Selasa (4/2/2025).
"Jenazah almarhum tiba di rumah duka tepatnya di Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 23.35 WIB. Setelah disemayamkan di rumah duka dan dishalatkan di masjid, kemudian jenazah dimakamkan di tempat pemakaman umum yang tidak jauh dari rumahnya pada Kamis pagi," kata Rizal, keponakan korban di Sukabumi, Kamis.
Dari pantauan di lokasi, pemakaman korban dihadiri puluhan pelayat seperti keluarga dan teman rekan korban serta warga sekitar. Puluhan pelayat tersebut mengiringi jenazah dari rumah duka hingga ke tempat pemakaman umum sembari mengucapkan doa.
Namun istri korban yakni Sugiarti (48) yang merupakan korban selamat pada musibah ini tidak bisa mengantar sang suami ke tempat peristirahatan terakhir, karena masih trauma atas tragedi yang menewaskan suaminya itu serta melukai anaknya yang masih berusia tiga tahun.
Menurut Rizal, jenazah dipulangkan dari RSUD Ciawi ke rumah duka dengan menggunakan ambulans dan dikawal oleh polisi. "Kami masih tidak menyangka dan terkejut dengan kejadian yang menimpa almarhum beserta istri, anak, dan beberapa rekannya," ucap dia.
Rizal mengaku tidak mengetahui persis kronologi kecelakaan yang menimpa keluarganya tersebut, karena tidak ikut dalam rombongan. Keluarga yang menerima kabar bahwa almarhum merupakan salah satu korban meninggal, awalnya tidak mempercayai dan sempat mencari-cari informasi.
Ia hanya mengetahui almarhum rencananya pada Rabu akan ke daerah Tambun, Bekasi, untuk bekerja. Korban berangkat ke Bekasi bersama istri dan anaknya yang masih kecil serta tiga orang lainnya dengan menggunakan minibus yang disewa, sehingga minibus itu diisi oleh enam orang.
Saat kejadian, informasi yang diterimanya dari istri korban. Yana saat itu keluar dari mobil untuk meminjam kartu e-Tol di GT Ciawi karena kartu e-Tol milik korban tidak bisa digunakan.
Sementara lima orang lainnya yakni Sugiarti (istri korban), Ryujia Adriana (anak korban), dan rekan kerjanya yang juga asal Sukabumi yaitu Wahyudin, Dasep serta Yosep berada di dalam mobil.
Baca Juga: Enam Korban Meninggal Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi Belum Teridentifikasi
Tiba dari arah belakang datang truk bermuatan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) melaju dengan kecepatan tinggi dan langsung menghantam sejumlah kendaraan di GT Ciawi dan tubuh Yana pun ikut terpental yang mengakibatkan meninggal di lokasi kejadian.
Untuk Sugiarti, Dasep, dan, Yosep sudah pulang ke rumah bersama rombongan pengantar jenazah dari RSUD Ciawi. Sementara anak korban dan seorang rekannya yakni Wahyudin masih menjalani perawatan di RSUD Ciawi. Namun informasinya, Ryujia Adriana dan Wahyudin kondisinya sudah membaik.
Berita Terkait
-
Satu Keluarga dari Sukabumi Jadi Korban Kecelakaan Maut Gerbang Tol Ciawi, Anak Istri Selamat, Suami Meninggal
-
Imbas Kecelakaan Maut Gerbang Tol Ciawi, Kemenhub Panggil Pimpinan Perusahaan Air Minum dan Operator Angkutan
-
Lima Korban Luka Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi Diperbolehkan Pulang, Enam Masih Dirawat
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Pencarian 3 Korban Tertimbun di Arjasari Bandung, Status Tanggap Darurat Ditetapkan!
-
Waduh! Anggaran Pemkab Karawang Masih 'Nganggur' Jelang Akhir Tahun
-
Sukabumi Dikepung Banjir! Sawah Jadi Beton, Kantor Desa Terendam hingga Jalan Utama Retak
-
Komitmen pada Keberlanjutan, BRI Jalankan Program Menanam Grow & Green di Bandung
-
Lereng Gunung Sinapeul Longsor, 100 KK di Arjasari Dievakuasi Darurat Malam Ini