SuaraJabar.id - Pemerintah Kabupaten Garut Jawa Barat menjalin kerja sama dengan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang secara resmi membuka pelayanan pembuatan paspor, sehingga masyarakat Garut tidak lagi ke luar kota untuk membuat paspor.
"Kami Pemerintah Kabupaten Garut dan masyarakat Garut berterima kasih kepada Kementerian Imigrasi yang memberikan kerja sama dalam rangka pelayanan paspor," kata Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin usai penandatanganan kesepakatan bersama Pemkab Garut dan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Garut, Jumat (14/2/2025).
Ia menjelaskan, setelah adanya perjanjian kerja sama itu maka pelayanan segala urusan pembuatan maupun perpanjangan paspor sudah mulai dilaksanakan di Kantor MPP Garut Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul.
Sementara pelayanan paspor itu, katanya, masih menginduk ke Kantor Imigrasi Tasikmalaya yang dibuka jadwal pelayanannya setiap Senin dan Kamis dengan sistem pelayanan pemotretan, pendataan identitas diri, dan lain sebagainya kemudian sudah bisa diambil tiga hari ke depan.
Menurut dia, animo masyarakat Garut untuk membuat paspor baru maupun perpanjangan akan banyak, dan setelah perjanjian kerja sama ini, masyarakat tidak perlu lagi berangkat ke Kantor Imigrasi yang ada di Kota Tasikmalaya.
"Animo masyarakat saya yakin akan tinggi, dan tadi sudah disampaikan kepada pak sekda, kita akan menginformasikan -layanan paspor- melalui berbagai jalur yang cepat agar diketahui oleh masyarakat," katanya dikutip ANTARA.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Provinsi Jawa Barat Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Filianto Akbar menyatakan, pelayanan paspor di Kabupaten Garut menjadi prioritas karena selama ini masyarakat Garut untuk membuat paspor harus ke Kantor Imigrasi Tasikmalaya yang jaraknya cukup jauh.
Sekarang, lanjut dia, masyarakat Garut bisa mengakses pelayanan pembuatan paspor lebih dekat di Kantor MPP Garut yang dilaksanakan dua kali dalam sepekan, yakni Senin dan Kamis.
Ia menambahkan, ke depan akan membentuk Unit Layanan Paspor yang dapat beroperasi sepenuhnya setiap hari untuk memenuhi tingginya permintaan masyarakat di Garut.
Baca Juga: Polres Tasikmalaya Sidak Penambangan Pasir di Kaki Gunung Galunggung
"Nanti ke depannya kita akan buat Unit Layanan Paspor yang nantinya akan beroperasi penuh selama seminggu di wilayah Garut," katanya.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Garut Budi Gan Gan Gumilar menambahkan, MPP Garut saat ini memiliki pelayanan tambahan yakni pembuatan paspor, sehingga total pelayanan publik menjadi 21 jenis layanan.
Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan pelayanan baru tersebut untuk kebutuhan administrasi dokumen apabila ingin bepergian ke luar negeri, salah satunya kegiatan ibadah umrah maupun haji.
"Kita mengajak kepada masyarakat bahwasannya untuk pengurusan paspor tidak perlu lagi ke Tasikmalaya, nanti di Mal Pelayanan Publik Kabupaten Garut kami sudah menyediakan, silakan gunakan sebaik-baiknya," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Badai PHK Terjang Bogor, 4.000 Keluarga Terancam Akibat Guncangan Ekonomi Global
-
Gamelan Cirebon Bikin Profesor Amerika Jatuh Cinta: Terbuat dari Cinta!
-
Mengenang Warisan Abadi Tjetjep Muchtar Soleh, Bapak Pembangunan Pendidikan Cianjur
-
Tjetjep Muchtar Soleh, Mantan Bupati Cianjur yang Membangun dengan Hati Tutup Usia
-
Disindir Lewat Medsos, Pekerja Pariwisata Jabar Ancam Dedi Mulyadi Soal Study Tour