-
Mobil Ketua Karang Taruna Bogor diduga diteror/dicuri orang tak dikenal, mengalami kerusakan serius di parkiran sekretariat.
-
Karang Taruna Bogor melihat ini teror serius, meminta polisi bertindak, tapi menegaskan tidak akan mundur dari kegiatan sosial.
-
Polisi telah sigap melakukan olah TKP dan memastikan kasus teror/percobaan pencurian mobil ini akan menjadi atensi mereka.
SuaraJabar.id - Mobil milik Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor, Heri Gunawan, menjadi sasaran dugaan teror atau percobaan pencurian oleh orang tidak dikenal (OTK) pada Senin malam (20/10/2025).
Insiden ini terjadi di parkiran Sekretariat Karang Taruna Kabupaten Bogor, memicu kekhawatiran serius di tengah banyaknya kegiatan kemasyarakatan yang sedang dijalankan organisasi tersebut.
Saksi pertama yang juga pengurus Karang Taruna Kabupaten Bogor, Satya, menceritakan bahwa kejadian itu pertama kali diketahui olehnya.
"Saat itu mobil tiba-tiba berbunyi alarmnya, saat saya lihat ternyata sudah dalam keadaan rusak. Hampir seluruh kaca dihancurkan dan ban kempes," kata Satya, menggambarkan kondisi mobil yang mengalami kerusakan parah.
Satya menyebut, perbuatan ini bukan sekadar percobaan pencurian biasa, melainkan juga dugaan teror yang serius bagi Karang Taruna Kabupaten Bogor.
Mengingat Karang Taruna sedang aktif melakukan berbagai kegiatan kemasyarakatan, insiden ini menimbulkan spekulasi adanya pihak-pihak yang tidak menyukai pergerakan organisasi tersebut.
"Polisi harus bertindak mencari siapa pelaku di balik diduga teror atau percobaan pencurian ini. Ini sudah menjadi persoalan serius jika sudah merusak fasilitas pribadi," tegas Satya.
Meskipun menghadapi dugaan teror, Satya menegaskan bahwa Karang Taruna Kabupaten Bogor tidak akan mundur sejengkal pun.
"Kita tidak akan mundur untuk terus melakukan aksi-aksi sosial kemasyarakatan, meski ada beberapa orang yang tidak menyukai program baik kita dengan cara teror dan membuat propaganda," jelasnya.
Baca Juga: Krisis Air PDAM Tirta Kahuripan Kian Parah, Netizen Kepung Medsos Desak Dedi Mulyadi Turun Tangan
Satya menyakini, masyarakat Kabupaten Bogor bisa melihat dengan jelas kinerja Karang Taruna, baik di tingkat kabupaten maupun desa, di bawah kepemimpinan Heri Gunawan.
"Kita yakin masyarakat bisa menilai mana yang baik dan mana perbuatan baik yang dijelek-jelekan. Kita akan terus fokus pada tujuan kita yakni berdaya untuk masyarakat," pungkasnya.
Satya menjelaskan, usai kejadian, pihak kepolisian langsung sigap melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.
"Kita sudah laporan ke pihak kepolisian dan sudah dilakukan identifikasi juga. Semoga pelaku segera ditangkap," harapnya.
Menanggapi laporan ini, Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto mengaku bahwa kasus tersebut akan menjadi atensi khusus pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti secara serius.
"Siap diatensi," kata Wikha.
Berita Terkait
-
Krisis Air PDAM Tirta Kahuripan Kian Parah, Netizen Kepung Medsos Desak Dedi Mulyadi Turun Tangan
-
CCTV Ungkap Misteri Remaja Tewas di Cibinong, Diduga Korban Tawuran
-
Satu Korban Baru Ponpes Al Khoziny Teridentifikasi Berasal Dari Bogor
-
Kisah Korban Truk Tambang yang Terikat Kursi Roda, Tangisnya Pecah di Hadapan Dedi Mulyadi
-
Ancam Ekonomi Warga, Mulyadi 'Tantang' Hanif Soal Penyegelan Wisata Puncak yang Kian Panas
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Kinerja BRI 2025 Tumbuh, Segmen Bullion dan Emas Jadi Andalan Baru
-
Pencarian 3 Korban Tertimbun di Arjasari Bandung, Status Tanggap Darurat Ditetapkan!
-
Waduh! Anggaran Pemkab Karawang Masih 'Nganggur' Jelang Akhir Tahun
-
Sukabumi Dikepung Banjir! Sawah Jadi Beton, Kantor Desa Terendam hingga Jalan Utama Retak
-
Komitmen pada Keberlanjutan, BRI Jalankan Program Menanam Grow & Green di Bandung