-
Gubernur Dedi Mulyadi menjadikan penanganan Sungai Citarum sebagai fokus prioritas Pemprov Jabar tahun 2026. Pengelolaan penting bagi ketahanan pangan nasional.
-
Pemprov Jabar akan menguji kualitas air Sungai Citarum secara rutin, mulai Januari 2026, untuk perbaikan lanjutan. Pengujian dilakukan di bendungan utama.
-
Infrastruktur dasar, seperti jalan, irigasi, dan jembatan, akan menjadi fokus Pemprov Jabar. Pemerintah pusat akan membantu dana IJD untuk jalan provinsi.
SuaraJabar.id - Isu lingkungan hidup, khususnya kondisi sungai yang tercemar, selalu menjadi topik panas yang memantik kepedulian generasi muda Jawa Barat.
Menjawab keresahan tersebut, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan komitmennya untuk melakukan operasi besar terhadap nadi kehidupan warga Jabar, yakni Sungai Citarum.
Dalam pertemuan strategis dengan Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, di Gedung Sate, Bandung, Rabu (3/12/2025), Dedi memaparkan visi besarnya.
Ia memastikan bahwa pengelolaan limbah hingga pengawasan ketat Sungai Citarum akan menjadi menu utama dalam agenda prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar pada tahun 2026 mendatang.
"Kami menyampaikan persoalan penanganan Citarum yang akan menjadi fokus pemprov tahun depan, termasuk mendorong berbagai kelengkapan irigasi yang itu menjadi penunjang bagi ketahanan pangan di nasional," kata Dedi Mulyadi dilansir dari Antara.
Keseriusan Kang Dedi sapaan akrabnya tidak hanya berhenti di wacana. Ia menyiapkan langkah teknis yang terukur berbasis data ilmiah.
Mulai awal tahun depan, pemeriksaan kualitas air secara berkala akan dilakukan di bendungan-bendungan raksasa yang menjadi tumpuan energi dan irigasi.
"Nanti, Januari 2026, saya akan nge-lab (memeriksa kualitas air), mulai seluruh bendungan yang ada di Jawa Barat terutama Jatiluhur, Cirata, Saguling," katanya.
Tujuannya agar pemerintah memiliki data real-time mengenai perubahan kualitas air, sehingga kebijakan perbaikan yang diambil tepat sasaran.
Baca Juga: Alarm Bahaya! Dedi Mulyadi: 80 Persen Hutan di Jabar Rusak Parah
Selain urusan sungai, pertemuan dengan Menteri PU juga membahas percepatan pembangunan infrastruktur dasar yang sering dikeluhkan warga di media sosial. Dedi menyadari bahwa mobilitas yang lancar dan lingkungan yang aman adalah kebutuhan mutlak masyarakat urban maupun desa.
Fokus utama Pemprov Jabar dalam kolaborasi dengan pemerintah pusat meliputi:
- Konektivitas: Perbaikan dan pembangunan jalan serta jembatan.
- Fasilitas Publik: Penerangan Jalan Umum (PJU) agar jalanan Jabar tidak gelap gulita dan rawan kejahatan.
- Kesejahteraan: Penyediaan perumahan bagi rakyat miskin.
- Pertanian: Peningkatan irigasi teknis.
Dedi juga menunjukkan inisiatif cepat pemerintah daerah dalam menangani masalah mendesak tanpa terkekang birokrasi kaku.
Ia mencontohkan pembangunan dua jembatan di Karawang Barat yang dieksekusi Pemprov meski secara status lahan merupakan kewenangan pusat (Jasa Marga).
Kabar baik lainnya, Menteri PU Dody Hanggodo merespons positif rencana besar tersebut. Pemerintah pusat berkomitmen memberikan dukungan finansial melalui program Infrastruktur Jalan Daerah (IJD).
Bantuan ini akan dialokasikan untuk memuluskan beberapa ruas jalan provinsi yang kondisinya krusial bagi perekonomian warga.
Berita Terkait
-
Alarm Bahaya! Dedi Mulyadi: 80 Persen Hutan di Jabar Rusak Parah
-
Drama 'Anggaran Siluman' Gedung Sate, DPRD Jabar Teriak Proyek Gaib
-
Horor di Lampu Merah Karawang: Truk Monster Hantam 13 Kendaraan, 2 Nyawa Melayang
-
Deli Resmikan Pabrik Alat Tulis Terbesar di ASEAN, Siap Genjot Produksi Lokal
-
Wajah Baru Karawang! Bupati Aep Sapu Bersih Bangunan Liar di Interchange Tol Demi Gaet Investor
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Kebutuhan Produktivitas dan Gaming
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
Terkini
-
Dedi Mulyadi Tancap Gas Pulihkan Citarum dan Infrastruktur Jabar di 2026
-
Lewat Tim Elang Relawan BRI, BRI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatra
-
Jalan Pasir Koja Bandung Mencekam! Dua Kelompok Bentrok Diduga Rebutan Lahan
-
Dapat Dukungan Pemerintah Canada, IPB University Jawab Krisis Iklim
-
Kecelakaan Ganda di Tol Cisumdawu, Polisi Ungkap Dugaan Penyebab Sebenarnya