SuaraJabar.id - Sebagian warga Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, panik saat wilayahnya digoncang gempa, Selasa (10/12/2019).
Pergerakan tanah dirasakan warga Perumahan Regency Cibarusah. Warga mendengar ada suara pergerakan tanah hingga ambles ke bawah.
"Saya merasakan seperti ada yang ambles tanah di sekitar lokasi perumahan saya," kata Clara Faradhika, warga Perumahan Mega Regency, Cibarusah, Selasa (10/12/2019).
Clara mengakui, sempat merasakan hentakan-hentakan ketika terjadi gempa. Dia mengaku, hentakan itu sangat kencang.
Baca Juga:Polisi Pastikan Semburan Air Asin di Cikarang Tidak Berbahaya
"Tanah seperti ada yang gerak-gerak, saya takut karena hanya berdua sama anak di rumah," katanya.
Saat gempa terjadi, kata Clara, tidak ada satu pun warga yang berani keluar rumah. Namun, gempa terbilang cepat.
"Cepat sekali terasa gempanya, dan sudah hilang lagi," ujarnya.
Badan Meteorolgi Klimatologi dan Gefisika (BMKG) menyatakan terjadi gempa bumi tektonik berkekuatan M=3.2.
Analisis BMKG menunjukan pusat gempa bumi terletak pada kordinat 6.54 LS-107.08 BT, tepatnya berada di darat pada jarak 22 Km barat daya KAB-Bekasi dengan kedalaman 4 kilometer, dan tidak menimbulkan tsunami.
Baca Juga:Semburan Air Asin Setinggi 15 Meter Bikin Geger Warga Cikarang
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
