Meninggal Saat Belanja di Pasar Musi Depok, Ani Sempat Dikira Kena Corona

"Almarhumah meninggal bukan karena Corona, melainkan darah tinggi."

Dwi Bowo Raharjo
Sabtu, 28 Maret 2020 | 13:36 WIB
Meninggal Saat Belanja di Pasar Musi Depok, Ani Sempat Dikira Kena Corona
Ilustrasi jenazah (Shutterstock).

SuaraJabar.id - Seorang perempuan tiba-tiba meninggal dunia di tengah pandemi virus corona. Perempuan yang kekinian diketahui bernama Ani Susanti (56) itu meninggal di tengah keramaian Pasar Musi, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (28/3/2020) sekitar pukul 06.00 WIB,

Peristiwa tersebut sontak membuat warga Depok kaget dan warga sekitar pasar panik karena perempuan itu meninggal dunia tiba-tiba.

"Dikabarkan meninggal dunia karena terinfeksi virus Corona. Usai ditelusuri ke pihak keluarga, almarhumah meninggal bukan karena Corona, melainkan darah tinggi," kata Kepala Diskominfo Depok Sidik Mulyono menjelaskan kepada wartawan, Sabtu (28/3/2020).

Diketahui Ani Susanti merupakan warga Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, yang sedang berbelanja di pasar tersebut.

Baca Juga:Persija Jakarta Hormati Keputusan PSSI Jika Liga Dihentikan karena Corona

Sidik mengatakan berdasarkan keterangan pihak keluarga almarhumah memiliki riwayat penyakit stroke dan hipertensi tahun 2013. Sebelum meninggal, kata Sidik, Ani, sapaan almarhumah, ditemukan pingsan di Pasar Musi pada pukul 06.00 WIB.

"Di kondisi darurat seperti ini, kita bukan hanya menghadapi virus, melainkan juga pemberitaan hoax atau disinformasi. Karena itu, kami meminta warga tetap tenang dan bijak dalam menyampaikan informasi," katanya.

Di lokasi yang sama, suami dari Ani, Eli Sumarno membenarkan, istrinya memiliki riwayat kedua penyakit tersebut.

Dirinya menegaskan, selama dua pekan sebelumnya, Ani tidak memiliki gejala pilek atau batuk, seperti yang dialami penderita virus Corona.

"Ya, istri saya masih mengkonsumsi obat untuk darah tinggi atau jantung, seperti Captopril. Jadi informasi yang mengatakan, istri saya meninggal karena Corona tidak benar. Tidak ada gejala infeksi virus Corona juga sebelumnya," pungkasnya.

Kontributor : Supriyadi

Baca Juga:Terbanyak Positif Corona, Jalan Darmo Surabaya Dihujani Disinfektan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak