SuaraJabar.id - Di hari pertama penerapan new normal atau adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Tasikmalaya, suasana Pasar Cikurubuk di Kelurahan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, terlihat ramai oleh warga.
Seperti dilansir Ayobandung.com--jaringan Suara.com, masih banyak ditemukan warga abai terhadap protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, seperti menjaga jarak dan memakai masker.
Petugas gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, BPBD, dan Dishub Kota Tasikmalaya sempat menghentikan beberapa pengendara motor yang kedapatan tidak menggunakan masker. Selain diberikan arahan, petugas gabungan juga memberikan masker secara gratis kepada warga yang tidak mengenakannya.
"Iya pak sering lupa. Padahal ada masker di rumah. Mungkin karena belum jadi kebiasaan," kata Erni (34) salah satu pengunjung Pasar Cikurubuk, kemarin.
Baca Juga:Diburu karena 'Gentayangan', Warga Temukan Kain Pocong Milik Pelaku
Bukan hanya menegur dan melakukan sosialisasi, petugas gabungan juga mengingatkan penjual dan pembeli untuk menjaga jarak saat berbelanja. Selain itu, petugas juga menyosialisasikan agar saat berbelanja, warga tidak melakukan kerumunan.
"Sesuai arahan dari satuan atas dan Pemkot Tasikmalaya, kami melakukan imbauan kepada masyarakat agar selalu menataati protokol kesehatan yang sudah digulirkan pemerintah," kata Kapten Inf M Sutisna, pengawas pos Pasar Cikurubuk.
Selain di Pasar Cikurubuk, kondisi serupa terpantau di Pasar Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan dan aktivitas pedagang dan penjual sangat ramai di hari pertama penerapan AKB. Namun lagi-lagi, para pengunjung dan pedagang banyak yang abai terhadap protokol kesehatan.