SuaraJabar.id - Pelatih kepala Persib Bandung Robert Rene Alberts menanggapi ihwal kemungkinan kompetisi Liga 1 kembali diundur. Diundurnya Liga 1 kemungkinan besar bakal terjadi mengingat pihak kepolisian tak memberikan izin digelarnya laga Liga 1 2020.
"Saya dihubungi tadi malam dan kabarnya dari pihak tertinggi ada diskusi bahwa liga tidak bisa dilanjutkan karena adanya beberapa kasus covid baru. Dan saya juga menerima kabar hari ini akan ada pertemuan antara pihak yang terlibat untuk membahas itu," ucap Robert, Selasa (29/9/2020).
Robert pun menyayangkan kabar terkait 4 pemain Persebaya dinyatakan positif virus Corona. Selain itu, dua orang dari ofisial Persebaya pun dinyatakan positif terkena virus Corona.
Menurutnya, hal itu kemungkinan akan mempengaruhi keputusan yang diambil pemerintah terkait apakah Liga akan berjalan sesuai jadwal atau malah diundur lagi.
Baca Juga:Empat Pemain Persebaya Positif COVID-19
"Tentunya disayangkan karena tim Surabaya dikonfirmasi ada 6 kasus positif hari ini dan itu waktu yang salah. Saya takut itu sedikit mempengaruhi keputusan (pertemuan hari ini)," ungkapnya.
Pelatih kawakan asal Belanda itu mengandaikan kalau kompetisi sepak bola tertinggi di Tanah Air itu ditunda kembali, maka ia beserta tim Persib harus menerima keputusan itu.
"Jika liga ditunda, maka kami harus menerima kesehatan, keselamatan lebih penting ketimbang memulai liga terlalu cepat jika situasinya belum terkendali," tukasnya.
Robert pun mengaku tak bisa memaksakan anak asuhnya untuk menjalani sebuah laga di kancah Liga 1 dengan resiko yang sangat besar terkait pandemi Corona.
"Saya tidak bisa memaksakan pemain saya untuk masuk ke lingkungan yang beresiko tinggi terpapar Covid, karena akhirnya berdampak lagi ke keluarga. Tidak ada nyawa yang sebanding dengan permainan sepak bola," imbuhnya.
Baca Juga:Polri Tak Izinkan Lanjutan Kompetisi, PSSI: Liga 1 2020 Sedang Siaga Satu
Kontributor : Aminuddin