Ketum PSSI: Jika Terjadi Sesuatu, Terpaksa Timnas U-19 TC di Indonesia

Saat ini ada dua negara yang tengah dipertimbangkan PSSI, Spanyol dan Korea Selatan.

Syaiful Rachman
Selasa, 17 November 2020 | 19:03 WIB
Ketum PSSI: Jika Terjadi Sesuatu, Terpaksa Timnas U-19 TC di Indonesia
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, saat memberikan motivasi kepada pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

SuaraJabar.id - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa Indonesia menjadi pilihan terakhir seandainya lanjutan pemusatan latihan (TC) timnas U-19 Indonesia tidak bisa digelar di dua negara tujuan, yakni Spanyol atau Korea Selatan.

“Kalau seandainya terjadi sesuatu dua negara tidak bisa, terpaksa kita TC di Indonesia. Tapi itu kemungkinan kecil,” kata Iriawan di Kompleks GBK, Jakarta, Selasa (17/11/2020).

Seandainya itu terjadi, maka timnas U-19 hanya akan menggelar uji coba melawan klub-klub lokal seperti Persija Jakarta dan Persib Bandung. Bahkan jika memungkinkan, timnas senior juga bakal dipanggil untuk uji coba dengan skuat Garuda Muda.

Menurut Iriawan, PSSI dan Shin Tae-yong sebetulnya sangat ingin mengirimkan timnas U-19 ke luar negeri guna mendapatkan lawan tanding yang kuat. Shin Tae-yong bahkan sudah berniat membawa timnas untuk menjalani TC di kampung halamannya.

Baca Juga:Masuknya Pemain Baru di Timnas U-19 Bikin David Maulana Termotivasi

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, saat memberikan motivasi kepada pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, saat memberikan motivasi kepada pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

Namun prioritas PSSI, lanjut Iriawan, adalah mengirim timnas U-19 ke Eropa. PSSI sudah mendapatkan lampu hijau dari federasi sepak bola Spanyol untuk menggelar latihan di negara tersebut.

Sementara itu, Korea Selatan hanya menjadi destinasi cadangan jika tak memungkinkan pergi ke Eropa.

Korea Selatan dijadikan cadangan karena mereka mempertimbangkan kewajiban karantina 14 yang diterapkan pemerintah Negeri Ginseng itu. Belum lagi, kondisi suhu udara yang diperkirakan akan berada di bawah 0 derajat pada periode Desember nanti.

“(TC) lebih baik kalau di Eropa. Kalau Korea Selatan ada karantina 14 hari. Kalau Spanyol tidak ada. Ini menjadi pertimbangan,”

“Korea Selatan juga belum ada (izin) baik dari federasi maupun pemerintah. Kalau di Spanyol sudah ada,” ujar Iriawan seperti dimuat Antara.

Baca Juga:Timnas U-19 akan TC di Tanah Air jika Gagal ke Spanyol atau Korsel

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini