Bikers yang Viral Usai Terobos Blokade Jalan di Bandung Mulai Dibidik Polisi

Ia memastikan tidak ada ambulans yang melintas di jalan tersebut sehingga memerlukan para pengendara motor menerobos blokade jalan.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 28 Juni 2021 | 08:00 WIB
Bikers yang Viral Usai Terobos Blokade Jalan di Bandung Mulai Dibidik Polisi
Sejumlah pemotor mencoba menerobos blokade penutupan jalan di Jalan Aceh, Kota Bandung, Jawa Barat. [ANTARA/Dokumentasi Pribadi]

SuaraJabar.id - Sebuah video yang menunjukan puluhan pengendara motor nekat menerobos blokade penyekatan jalan di pusat Kota Bandung viral di jejaring media massa.

Kekinian, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung melakukan penyelidikan terkait aksi sejumlah pemotor itu.

"Masih dalam penyelidikan, besok (Senin, 28 Juni 2021) kami jelaskan lebih lanjut," kata Kanit Turjawali Satlantas Polrestabes Bandung AKP Anang Suryana di Bandung, Jawa Barat, Minggu (27/6/2021).

Adapun peristiwa itu terjadi pada Sabtu (26/6/2021) di Jalan Aceh dekat kawasan Balai Kota Bandung. Jalan tersebut memang dilakukan penutupan untuk mencegah adanya kendaraan yang masuk ke Jalan Merdeka.

Baca Juga:Tak Terima Ditegur Gegara Merokok saat Berkendara, Pria Ini Tantang Diviralkan

Aksi itu terjadi dengan melibatkan puluhan kendaraan sepeda motor. Para pengendara sepeda motor yang turun nampak memindahkan penghalang jalan yang dipasang oleh polisi.

Namun hingga kini belum diketahui mengapa aksi tersebut terjadi. Adapun aksi tersebut tersebar di media sosial dalam rekaman video.

Anang pun memastikan tidak ada ambulans yang melintas di jalan tersebut sehingga memerlukan para pengendara motor menerobos blokade.

"Tidak ada ambulans," kata Anang.

Sementara itu Kabid PDKT Dishub Kota Bandung Asep Kuswara mengatakan pada akhir pekan sejumlah titik jalan raya di Bandung dilakukan penutupan mulai dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

Baca Juga:Antrean Membludak, Peserta Vaksinasi Nekat Jebol Pagar GOR di Banyuwangi

Kemudian penutupan dilanjutkan pada malam hari mulai dari pukul 18.00 WIB hingga 05.00 WIB. Penutupan itu dilakukan guna membatasi mobilitas masyarakat.

"Dalam pengawasan dari Dishub gabung bersama kepolisian baik dalam penutupan dan pembukaan jalan," kata Asep. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini