SuaraJabar.id - Entah disengaja atau tidak, ratusan kupon judi toto gelap atau togel yang dibawa pengendara sepeda motor jatuh bertebaran di Jalan Diponegoro depan Gedung Sate Kota Bandung.
Menurut keterangan petugas keamanan Gedung Sate yang bernama Feri, kejadian itu terjadi pada Selasa (29/6/2021) sekira pukul 13.00 WIB.
Feri memaparkan, kertas-kertas kupon togel itu jatuh dari pengendara sepeda motor yang memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi dari arah Jalan Trunojoyo menuju Jalan Supratman.
“Entah disengaja atau jatuh dari tasnya. Soalnya motornya dari arah sana ke sana (sambil menunjuk ke arah Trunojoyo dan Supratman). Bawa motornya kencang,” ujar Feri saat ditemui di depan halaman Gedung Sate, Selasa (29/6/2021).
Baca Juga:11 Daerah di Jawa Barat Zona Merah, Gara-gara Virus Corona Varian Delta?
Menurut kesaksian Feri, jumlah kertas undian togel yang berserakan bisa mencapai ratusan. Namun, jalan tidak sampai ditutup untuk pembersihan karena kendaraan-kendaraan yang melintas membuat kertas-kertas itu tertiup angin ke pinggir jalan.
“Kayaknya sampai ratusan, tadi berserakan di tengah sini, nih,” kata Feri sambil menunjuk ke tengah Jalan Diponegoro.
Pihak keamanan bersama Unit Intel Polsek Bandung Wetan pun mengumpulkan kertas yang berserakan itu untuk selanjutnya dilakukan pendalaman. Namun, plat nomor pengendara yang menjatuhkan ratusan kertas undian itu tidak sempat tercatat.
Meski plat nomor tidak sempat tercatat, dalam kertas undian itu tercantum beberapa nama yang berfungsi sebagai narahubung dan penerima uang setoran. Dalam kupon itu, disebutkan bahwa pemilik manajemen undian togel yang kertasnya tersebar ini dipanggil dengan nama “Bos David” dan “Bos Tato”.
Di kupon tercantum tanggal 28 Juni 2021, yang artinya kertas undian ini tampaknya memang dikumpulkan dari hasil pengumpulan nomor pada hari sebelumnya. Di bagian atas kertas, tertulis “TOGEL HK & SH, AMAN & RESMI. JABAR OMZET SEHARI 8-9 MILIAR”.
Baca Juga:Ngeri, 400 ASN Kota Bandung Positif COVID-19
Ayobandung.com-jejaring Suara.com sudah menghubungi Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin terkait dengan kertas togel yang berserakan itu. Namun, hingga berita ini ditulis, Asep belum menerima adanya laporan terkait dengan kejadian itu.
“Belum ada laporan yang masuk,” ujar Asep melalui pesan singkat.