Idaman Mertua, Pemuda Tampan Ini Punya Omzet Ratusan Juta

"Saya udah punya market. Aset terbesar langganan. Alhamdulillah waktu itu omzet minimnya Rp 800 juta sebulan," ujar pemuda asal Bandung Barat ini.

Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 11 Juli 2021 | 14:26 WIB
Idaman Mertua, Pemuda Tampan Ini Punya Omzet Ratusan Juta
Usaha hijab milik Deris Taufik (26) di Cikalong Wetan, Bandung Barat. Pengusaha muda itu memiliki omzet hingga Rp 800 Juta setiap sulannya. [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

SuaraJabar.id - Usaha tak akan pernah mengkhianati hasil. Pepatah itu sudah dibuktikan Deris Taufik (26), pengusaha muda sukses yang memiliki omzet ratusan juta setiap bulannya.

Warga Desa Ciptagumati, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu sukes dengan usaha pembuatan hijabnya. Ia dipercaya menjadi penyuplai hijab di Indonesia saat usia muda.

Kesuksesan yang diraih Deris tak didapat begitu saja. Berbekal ilmu perekonomian yang didapatnya selama menimba ilmu di salah satu perguruan tinggi di Kota Bandung, Deris memulai impiannya menjadi pengusaha tahun 2017.

Anak ketiga dari lima bersaudara itu berjualan kerudung atau hijab di Cirebon dan Pasar Tanah Abang, Jakarta. Saat itu, produk yang dijualnya bukan hasil produksi sendiri.

Baca Juga:Termasuk Lembang, Tempat Wisata di Bandung Barat Bisa Buka Lagi Dengan Syarat Ini

"Waktu itu saya jualin barang orang, resseler. Saya jualan di Cirebon dan Tanah Abang," ujar Deris kepada Suara.com, belum lama ini.

Pengusaha hijab asal Bandung Barat, Deris Taufik (26). [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]
Pengusaha hijab asal Bandung Barat, Deris Taufik (26). [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

Sebagai seorang pengusaha, ia pun pastinya memiliki strategi sendiri untuk memasarkan barang-badangnya. Apalagi, tak sedikit yang berjualan hijab seperti dirinya.

Setahun kemudian, jualannya semakin berkembang hingga Deris memiliki pasar tetap. Ia pun mulai berpikir untuk memproduksi brand hijab sendiri tahun 2018. Namun di tahun ini, Deris baru mengonsep modelnya.

"Saya punya model, dikerjakan sama vendor waktu itu," ucap Deris.

Tahun 2019, barulah Deris memiliki tempat produksi sendiri dengan brand Amberly dan mempekerjakan sekitar 40 orang.

Baca Juga:10 Mahasiswa Indonesia yang Sukses Menjadi Entrepreneur

Ketika itu, pasar di berbagai wilayah di Indonesia sudah digenggamnya berbekal link semasa berjualan sejak tahun 2017.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak