Sejarah Kebun Raya Cibodas, Ada Taman Bunga Sakura di Atas Awan

SuaraJabar.id - Tahukah kamu sejarah Kebun Raya Cibodas? Kebun raya Cibodas adalah destinasi wisata alam yang dapat dikunjungi untuk mengisi liburan akhir pekan.

Wisata satu ini terletak di antara kawasan hutan Gunung Gede dan Gunung Pangrango. Letak kawasan ini berada di pegunungan yang membuat udara sangat sejuk.

Objek wisata ini juga menjadi alternatif para pengunjung sebagai edukasi untuk anak-anak. Di Kebun Raya Cibodas terdapat banyak hal yang akan dilihat teruama ekosistem alam yang sangat lengkap.

Selain itu, pepohonan hijau di pegunungan sekitar juga masih sangat asri dan terjaga dengan baik.

Baca Juga:Jumlah Pengunjung di Kebun Raya Cibodas Menurun, DPRD Cianjur Panggil Pengelola LIPI

Tapi selain keindahannya, ternyata masih banyak yang belum tahu tentang sejarah Kebun Raya Cibodas.

Nah, untuk mengetahui sejarah Kebun Raya Cibodas, simak ulasan berikut ini, yang telah dirangkum untuk anda.

Sejarah Kebun Raya Cibodas

Mengulik tentang sejarah kawasan ini didirikan sekitar 11 April 1852 oleh Johannes Ellias Teijismann. Dia adalah curator Kebun Raya Cibodas pada saat ini yang terkenal dengan nama Kebun Pegunungan Cibodas.

Awal pendirian lokasi ini yaitu untuk melestarikan tanaman-tanaman yang berasal dari luar negeri.

Baca Juga:Tiket Gratis HUT Kebun Raya Cibodas Cianjur Dihapus LIPI

Tanaman di sini memiliki nilai sangat penting dan ekonomi yang cukup tinggi. Misalnya, tanaman Pohon Kina.

Seiring berjalannya waktu, kawasan ini berkembang menjadi bagian dari Kebun Raya Bogor, yang terkenal dengan nama Cabang Balai Kebun Raya Cibodas.

Pada tahun 2003, statusnya kawasan ini berubah menjadi Kebun Raya Bogor sebagai unit pelaksana teknis Balai Konservasi Tumbuhan di bawah Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor dalam deputi ilmu Pengetahuan Hayati Lembaga ilmu Pengetahuan Indonesia.

Daya Tarik Kebun Raya Cibodas

Saat berada di objek wisata Kebun Raya Cibodas, ada beberapa aktifitas seru yang bisa dinikmati.

Pemandangan alam yang masih asri dan juga udara yang sejuk membuat pengunjung betah saat berada disini.

Aktifitas tersebut seperti berikut ini.

Taman Pohon Bunga Sakura

Bunga Sakura menjadi ikon untuk Negara Jepang. Namun di kawasan Kebun Raya Cibodas ini juga ada Taman Sakura.

Sehingga kalian tak perlu jauh-jauh datang Jepang. Taman Bunga Sakura menjadi salah satu daya tarik di Kebun Raya Cibodas.

Curug Cibeureum

Di Kebun Raya Cibodas juga ada air terjun yang bernama Curug Cibeureum. Untuk bisa menuju tempat ini, pengunjung bisa melewati jalan batu dengan menikmati keindahan alam disepanjang jalan tersebut.

Taman Lumut

Daya Tarik Kebun Raya Cibodas selanjutnya adalah Taman Lumut. Taman Lumut memiliki koleksi sekitar 235 jenis lumut.

Lumut hidup dengan bebas dan juga dilestarikan. Disarankan untuk tidak main ke Taman ini karena sangat licin.

Taman Rhododendro

Di taman ini terdapat berbagai macam bunga yang di Indonesia, termasuk Cina dan Jepang.

Pemandangan bunga yang warna-warni disini pastinya sangat sayang untuk dilewatkan.

Jalan Air 

Di Kebun Raya Cibodas juga terdapat jalan air yang merupakan arus sungai cibogo yang berasal dari Gunung Gede, air sungai ini sangat jernih dan sejuk.

Bunga Bangkai Raksasa

Bunga Bangkai ini termasuk fauna yang langka. Tanaman raksasa ini dibawa langsung dari Jambi, karena memang habitat asli bunga bangkai di Jambi.

Sesuai dengan namanya, bungai bangkai ini mengeluarkan bau busuk pada saat mekar. Bunga ini mekar pada setiap empat tahun sekali. Dan tinggi bunga bangkai ini mencapai 3 meter lebih.

Koleksi Tumbuhan Paku

Di sini pengunjung dapat melihat tanaman paku yang jumlahnya sekitar 34 jenis. Untuk diketahui, tanaman atau tumbuhan paku ini berasal dari seluruh daerah yang ada di Indonesia.

Sekian, informasi tentang sejarah Kebun Raya Cibodas beserta daya tariknya.

Kontributor : Raditya Hermansyah