SuaraJabar.id - Aksi koboy pelajar SMP di Cirebon yang mengacungkan senjata tajam untuk mengancam pelajar lainnya terekam oleh kamera CCTV.
Video itu kemudian menyebar ke jejaring media sosial dan menjadi viral.
Kekinian, enam pelajar SMP tersebut ternyata telah diamankan polisi. Kapolsek Depok, Cirebon AKP Rynaldi Nurwan mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat sekitar yang resah dengan aksi pelajar itu.
Setelah kejadian tersebut, petugas langsung mendatangi tempat kejadian, dan menemukan sebuah tas yang berisi empat celurit.
Baca Juga:Duduk di Lantai, Potret Fasilitas Magang Ini Tuai Perdebatan Publik, Begini Tanggapan Perusahaan
"Selain itu, kami juga mengumpulkan bukti-bukti di lapangan," tuturnya, Rabu(26/1/2022) dikutip dari Antara.
Ia bilang, mereka tengah mengupayakan langkah mediasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Sehingga hal serupa jangan sampai terulang kembali di kemudian hari.
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa para pelajar yang membawa senjata tajam tersebut merupakan siswa SMP di wilayah Kecamatan Plumbon dan Kecamatan Depok.
Aksi itu dilatarbelakangi pemukulan terhadap salah satu pelajar beberapa waktu lalu. Sehingga mereka berniat melakukan pembalasan dengan melakukan penyerangan kemudian dikejar kelompok pelajar yang melakukan pemukulan.
"Kemudian kedua kelompok pelajar berpapasan di Desa Karangwangi dan langsung mengacungkan senjata tajam," katanya.
Baca Juga:Viral Petugas Dishub Cekcok dengan Pasutri Pengendara Mobil, Warga Ramai Teriaki Petugas
Sebelumnya beredar di berbagai media sosial ada pelajar yang mengacungkan senjata tajam ke arah pelajar lainnya, dan kejadian itu terjadi disiang hari saat masyarakat berlalu lalang.