SuaraJabar.id - Berikut ini daftar gejala omicron pada anak. Gejala omicron pada anak berbeda dengan yang terlihat pada orang dewasa.
Anak-anak mudah terpapar omicron jika belum divaksin COVID-19. Hal itu dikatakan Dr Andrew Pavia, seorang ahli penyakit menular dan dokter anak di Amerika Serikat, menyadur Mirror Rabu (9/2/2022).
Sehingga sebagian besar anak-anak belum divaksin, sehingga 'membuka' jalan bagi Omicron untuk menyerang lebih parah.
Berikut gejala omicron pada anak:
1. Demam
2. Pilek
3. Croup - batuk 'menggonggong'
4. Batuk yang terdengar lebih biasa
5. Ruam
Omicron lebih banyak menyerang saluran pernapasan anak-anak bagian atas daripada paru-paru. Anak-anak memiliki saluran udara yang lebih kecil dan hal ini mempengaruhi gejala omicron dibandingkan orang dewasa.
Gejala omicron pada anak yang paling mudah dikenali adalah batuk yang terdengar seperti suara gonggongan anjing atau jenis batuk 'croup'.
Selain itu, sinus anak-anak lebih kecil dari orang dewasa dan mudah tersumbat sehingga menyebabkan peradangan yang dapat memicu batuk parah.
Secara garis besar, infeksi flu biasa yang dirasakan lebih ringan oleh orang dewasa dapat menyebabkan masalah lebih parah bagi anak-anak.
Demikian informasi gejala omicron pada anak.
(Rima Suliastini)