Penjual Mangga di Indramayu dapat Rezeki Nomplok Selama Libur Lebaran 2022, Bisa Kantongi Rp 12 Juta per Hari

"Alhamdulilah. Sehari bisa mencapai 8 juta, kemudian hari selanjutnya dapat 10 (juta), terus 12 (juta), terus 7 (juta), 6 (juta), kemarin dapat 4 (juta),"

Galih Prasetyo
Selasa, 10 Mei 2022 | 08:03 WIB
Penjual Mangga di Indramayu dapat Rezeki Nomplok Selama Libur Lebaran 2022, Bisa Kantongi Rp 12 Juta per Hari
Ilustrasi buah mangga (Element Envato)

SuaraJabar.id - Libur lebaran 2022 membawa berkah dan rezeki untuk pedagang mangga di Indramayu, khususnya di Jalur Pantai Utara (Pantura) karena banyak pemudik yang mampir untuk memborong mangga sebagai oleh-oleh.

Sholehah, misalnya. Pedagang mangga di Jalur Pantura Pilangsari, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu itu mengaku bersyukur dapat kembali berjualan di musim mudik dan arus balik Lebaran tahun ini. Dalam sehari, dia mengatakan bisa meraup Rp4 juta hingga Rp12 juta sehari.

"Lebaran sekarang Alhamdulilah sudah bisa jualan kembali, sudah mulai kayak dulu lagi seperti sebelum ada pandemi. Sekarang sudah bisa bayar utang-utang yang lalu," kata Sholehah mengutip dari Antara, Selasa (10/5/2022).

"Dari H-1 sampai sekarang alhamdulilah sudah habis mangga dua ton. Alhamdulilah. Sehari bisa mencapai 8 juta, kemudian hari selanjutnya dapat 10 (juta), terus 12 (juta), terus 7 (juta), 6 (juta), kemarin dapat 4 (juta). Kan semakin berkurang," lanjut dia.

Baca Juga:Sukses di Tanah Rantau, Pedagang Pecel Lele saat Mudik Tebar Uang dari Atas Masjid, Videonya Viral

Sholehah menambahkan, tak sedikit pemudik yang memborong mangga dagangannya hingga puluhan kilogram.

"Rata-rata, kalau bawa motor paling bawa 5 kilogram atau 3 kilogram. Kalau mobil bisa 10 kilogram. Barusan juga ada yang beli 25 kilogram," kata dia.

Selain Sholehah, pedagang lain bernama Edi juga merasakan hal yang sama. Dalam sehari, dia bisa menjual hingga 7 kwintal mangga dan meraup hingga Rp10 juta.

"Meningkat banget, jauh beda. Sehari bisa sampai 7 kwintal, 5 kwintal. Pendapatannya kadang sehari 8 (juta), 10 (juta), tergantung aja lah. Ya, paling tinggi bisa sampai 10 juta-an," ujarnya.

Ada tiga jenis mangga yang menjadi khas Indramayu yakni Gedong Gincu, Cengkir, dan Harumanis, yang dijual mulai dari Rp15 ribu hingga Rp25 ribu per kilogram. Ketiga mangga tersebut memiliki rasa yang lebih manis dari jenis lainnya sehingga tak heran menjadi incaran para pemudik.

Baca Juga:Viral Foto Jadul Pedagang Keliling di Rumah Mewah Tahun 1915, Jenis Buah yang Dijual Bikin Publik Salfok

News

Terkini

"Pelaku pertama kali mengenal korban karena korban pesan Grab, kemudian pelaku sebagai driver Grab merasa cocok dan berlangganan, kemudian mereka tinggal bersama," ujarnya.

News | 21:59 WIB

"Untuk si korban sendiri pernah berkeluarga tapi sudah berpisah, tapi si pelaku pengakuannya sudah memiliki keluarga dan memiliki anak tapi masih kami dalami," ujar Kapolres.

News | 16:16 WIB

Kenapa saya berkomentar karena penggunaan jas berwarna kuning karena saya anggap tidak pantas digunakaan saat melakukan pertemuan dengan murid," kata Sabil.

News | 18:17 WIB

"Gini saya ulangi lagi ya, takdir ke mana saya tidak tahu, yang pasti pasti lebih baik dirawat," kata Ridwan Kamil.

News | 14:56 WIB

Beredar cuit lawan Ridwan Kamil juga gunakan kata Maneh yang membuat netizen heboh.

News | 11:04 WIB

Cara Ridwan Kamil memberikan pinned pada komentar di Instagram disorot publik.

News | 10:48 WIB

"Ini dikarenakan komentar saya di IG Gubernur Ridwan Kamil," kata Muhammad Sabil Fadhilah

News | 10:18 WIB

"Alhamdulillah membaik, masih belum stabil penuh, tapi sudah bisa makan," ujar putra Umuh Muchtar itu.

News | 19:30 WIB

"Warga mengatakan asap pekat itu makin tidak enak dihirup dan cepat sesaknya. Apalagi ketika mereka melakukan aktivitas di sawah, di kebun," kata Manajer Advokasi Walhi Jabar.

News | 16:25 WIB

P3DN digelar guna memberikan apresiasi kepada para pihak yang telah berkontribusi terhadap pengoptimalan penggunaan Produk Dalam Negeri.

News | 16:07 WIB

Sejumlah hasil lembaga survei mencatatkan bahwa elektabilitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk berlaga di Pilpres 2024 cukup diperhitungkan.

News | 16:56 WIB

Keran kamar mandi dari Ateson home memiliki bentuk yang minimalis dan futuristik.

Lifestyle | 11:15 WIB

"Di Ranca Upas itu ada area habitat lutung Owa Jawa selain habitat mamalia. Kami pernah menemukan ada habitat kancil jiga," ujar Meiki.

News | 19:29 WIB

"Panitia dan pihak-pihak yang mendukung terselenggaranya acara ini harus bertanggung jawab atas kejadian ini," tegas Dadang Supriatna.

News | 14:02 WIB

"Apa dasar hukumnya, karena hutan berstatus hutan lindung dan peruntukan hutan tidak dapat dipakai untuk kegiatan nonkehutanan," kata Dedi Gejuy.

News | 13:01 WIB
Tampilkan lebih banyak