SuaraJabar.id - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyerahkan hewan kurban berupa sapi dengan bobot 1 ton kepada DKM Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat.
Sapi tersebut diserahkan oleh Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
"Beratnya 1 ton lebih. Kita serahkan kepada DKM Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat, dengan harapan disalurkan kepada warga sekitar," kata Uu Ruzhanul Ulum seusai melaksanakan Shalat Idul Adha 1443 Hijriah/2022 Masehi di Lapangan Gasibu Bandung, Minggu (10/7/2022).
Penyerahan hewan kurban dari Plh .Gubernur Jawa Barat kepada DKM Masjid Raya Bandung tersebut merupakan bentuk simbolis penyerahan hewan-hewan kurban dari Pemprov Jabar ke pelosok Jawa Barat.
Baca Juga:Wabah PMK Bikin Masyarakat Takut Makan Sate, Prof Zubairi: Monggo Saja, Aman!
Plh. Gubernur Jawa Barat menyatakan jumlah pemohon hewan kurban kepada Pemprov Jabar jauh lebih banyak daripada yang mampu disediakan oleh Pemprov Jawa Barat.
Sehingga, kata Uu, pihaknya menyampaikan permohonan maaf jika banyak warga yang tidak kebagian daging hewan kurban.
"Mohon maaf karena tidak memenuhi permintaan hewan kurban. Karena kami yakin yang meminta hewan kurban atau pun yang berhak menerima lebih banyak daripada pemberian dari kami. Mudah-mudahan ada lagi yang memberi sehingga masyarakat yang biasa mendapatkan jatah bisa mendapatkan," kata dia.
Menurut dia, keteladanan para ASN di lingkungan Pemprov Jawa Barat terkait hewan kurban patut diapresiasi karena ada seorang pejabat di Pemprov Jawa Barat yang berkurban hingga 15 ekor.
"Kita minta agar disalurkan ke daerah terpencil, seperti pondok pesantren atau yayasan," kata dia.
Baca Juga:Presiden Jokowi Sumbang Sapi Kurban di Kabupaten Tegal, Beratnya Hampir Satu Ton
Dalam kesempatan itu, Uu juga mengajak seluruh warga Jawa Barat mendoakan 17 ribu warga Jawa Barat yang saat ini sedang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci, termasuk Gubernur Ridwan Kamil.
"Kemudian kita berdoa, semoga jamaah haji asal Jawa Barat yang dipimpin oleh Pak Gubernur Ridwan Kamil, selaku Amirul Hajj, khususnya Pak Gubernur, bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar, sehat, tidak ada kendala kemudian kembali ke tanah air jadi haji mabrur," kata dia. [Antara]