SuaraJabar.id - Sebuah truk pengangkut pasir mengalami kecelakaan di di jalan lintas Desa Sukawening Kecamatan Cipaku, Ciamis, Jawa Barat pada Sabtu (6/8/2022).
Truk tersebut melaju mundur akibat diduga tak mampu melahap tanjakan. Penyebabnya diduga adalah beratnya muatan yang dibawa truk dan sopir teuk yang telat mengoper gigi.
Akibat insiden ini, akses jalan lintas Desa Sukawening Cipaku terganggu.
Pengguna jalan terpaksa harus putar arah mencari alternatif jalan lain.
Baca Juga:DBD di Ciamis Tinggi, Selama Januari Hingga Agustus Ada 552 Kasus
Rahmat (57) pengguna jalan asal Kota Tasikmalaya melalui telepon genggamnya mengatakan, akses jalan Kawali Sadananya tepatnya di lintas Desa Sukawening, Kecamatan Cipaku tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
“Ada mobil truk bermuatan pasir tidak kuat menanjak membentang di badan jalan,” ujarnya.
Menurut Rahmat, mobil tersebut diduga tidak kuat menanjak disebabkan beban berat atau bisa terjadi karena telat oper gigi.
Lanjutnya, ketika mobil truk melaju mundur, bagian belakang karoseri menghantam pagar masjid yang berada di sekitarnya, hingga sepintas terlihat mengalami rusak parah.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, selain pagar masjid rusak, mobil membentang di badan jalan sehingga tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
Baca Juga:Detik-detik Sopir Truk di Jakarta Jadi Korban Begal Bersenjata Tajam Saat Istirahat
“Pengguna jalan yang bermaksud ke arah Tasikmalaya atau ke arah Kawali, mau tidak mau harus mencari alternatif jalan lain,” katanya.
Rahmat menambahkan, akses jalan Kawali Sadananya bisa disebut sebagai jalan tikus yang bisa tembus ke Kota Tasikmalaya.
“Berhubung ada mobil truk bermuatan pasir membentang di badan jalan, maka yang awalnya niat ngompas jalan malah harus kembali memutar arah,” pungkas Rahmat.