Gegara TikToker Buat Konten Borong Minimarket, Ibu-ibu Antri Kesal Anaknya Tak Bisa Beli Jajan, Tuai Pro Kontra

Ibu ini juga kesal karena lokasi dagangannya menjadi tak telrihat karena seluruh akses tertutup demi si TikToker.

Andi Ahmad S | Sekar Anindyah Lamase
Selasa, 23 Agustus 2022 | 08:10 WIB
Gegara TikToker Buat Konten Borong Minimarket, Ibu-ibu Antri Kesal Anaknya Tak Bisa Beli Jajan, Tuai Pro Kontra
Curhat si ibu kesal ada TikToker buat konten borong minimarket. (Instagram/igtainmentt)

SuaraJabar.id - Curhatan seorang ibu-ibu yang kesal anaknya tak bisa beli jajan karena ada TikToker yang booking minimarket untuk buat konten tengah menjadi perbincangan hangat.

Hal itu ramai di jagat media sosial dan diunggah kembali oleh akun @igtainmentt di Instagram.

"Rasanya pengen nangis," buka si ibu di keterangan dikutip SuaraJabar.id, Selasa (23/08/2022).

Ibu itu membeberkan bahwa terdapat seorang konten kreator TikTok alias TikToker yang tengah memborong seisi minimarket untuk dijadikan konten hingga satu truk.

Baca Juga:Viral Penjual Cincau Fasih Bahasa Inggris, Bikin Warganet Insecure

"Jadi ceritanya tuh si orang kaya ini lagi bikin konten borong di Alfamart 1 truk," ungkap si ibu.

Gegara tindakan tersebut, ibu itu mengabarkan seluruh akses di jalan tersebut tertutup.

Buntutnya hal itu, lokasi jualan atau dagangan ibu tersebut menjadi tak terlihat dari jalan.

"Yang lebih menyedihkan lagi anak saya sampai nangis tangannya luka gara-gara antri minta permen doang. Tapi nggak dapat 1 pun," tuturnya.

Akhirnya, si ibu mengaku menarik tangan anaknya sendiri keluar dari kerumunan. Dia pun mengajak anakya untuk membeli permen di tempat lain.

Baca Juga:Berusia 16 Tahun, Rizwan Fadilah Anak Sule Kini Bisa Beli Alphard Rp 1 Miliar Lebih dari Youtube

Si ibu berharap para TikToker mengerti keadaan sekira setiap kali membuat konten.

"Tolong kalau ngonten dilihat juga imbasnya buat sekelilingnya. Jangan bakar duit di atas penderitaan pedagang kecil macam kami W*** S*** yang maha kaya," tukas si ibu.

Unggahan itu seketika ramai dan dibanjiri beragam tanggapan. Kolom komentar pun terbagi menjadi dua sisi, pro kontra.

"Buat yang hujat ibunya mohon dimengerti, bisa jadi dia dagang tu untuk sehari makan. Misalnya sehari dapat untung 50 ribu bisa buat beli lauk besok. Nah kalo ketutup hampir setengah hari kan dia dapatnya nggak maksimal," tulis @nhuru***.

"Ibunya bete aja itu mah nggak dapet jatah. Ibu juga demi konten kan bikin videonya. Maunya barang dagangan ibuny juga dibeli keknya itu sih. Heran jaman sekarang kok seneng banget orang lain harus gimana," ungkap @gals***.

"Bantu orang tu beli dagangannya. Jangan dagangan toko punya konglo yang udah kaya diborong," imbuh @kyo***.

"Biarin aja bu, lagi bagi-bagi kebahagiaan. Nggak akan nyampe setengah jam juga udah ludes itu bagi-baginya," tutur @dzaki***.

Saat artikel ini disusun, unggahan telah mendapatkan lebih dari ribuan tanda suka dan puluhan komentar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak