Di Sini Tentara Belanda Dansa-dansi Bareng Noni-noni usai Bertarung dengan Pejuang Kemerdekaan Indonesia

Dari segi arsitektur, gedung The Historich mengadopsi gaya Indische Empire Stijl.

Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 27 November 2022 | 11:56 WIB
Di Sini Tentara Belanda Dansa-dansi Bareng Noni-noni usai Bertarung dengan Pejuang Kemerdekaan Indonesia
Gedung The Historich di Kota Cimahi yang duluna bernama Societeiet voor Officieren. [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

SuaraJabar.id - Dua tempat bersejarah yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu di Kota Cimahi ditetpakn sebagai cagar budaya melalui Surat Keputusan (SK) Wali Kota.

Kedua tempat bersejarah yang kini jadi cagar budaya adalah The Historich atau Gedung Sudirman di Jalan Sudirman dan Stasiun Cimahi yang berada di Jalan Stasiun.

"Iya betul kita sudah menetapkan dua bangunan tersebut menjadi cagar budaya melalui SK Wali Kota," kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan Dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi Achmad Nuryana saat dihubungi Suara.com pada Jumat (26/11/2022).

Penetapan dua bangunan bersejarah itu sebagai cahar budaya berdasatkan hasil kajian yang dilakukan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB), yang kemudian merekomendasikan dan dibuat SK Wali Kota Cimahi Nomor 430Kep1692-Disbudparpora/2022 Tanggal 10 Mei 2022 Tentang Bangunan Gedung Sudirman sebagai Bangunan Cagar Budaya Kota Cimahi.

Baca Juga:Dikunjungi Dua Kali, Duta Besar Belanda Bakal Gali Potensi Wisata di Kota Depok

Serta SK Wali Kota Cimahi Nomor 430/1691-Disbudparpora/2022 Tanggal 10 Mei 2022 Tentang Bangunan Stasiun Kereta Api Cimahi sebagai Bangunan Cagar Budaya Kota Cimahi.

"Setelah ditetapkan nantinya akan keberlanjutan. Komitmen tetap mempertahankan sebagai cagar budaya patut kita apresiasi. Nanti kita akan bantu pemeliharaan sesuai ketersediaan anggaran di APBD Kota Cimahi," jelas Achmad.

Berikut Sejarah Lengkap Dua Cagar Budaya di Kota Cimahi

1. Stasiun Cimahi

Stasiun Cimahi menjadi salah satu saksi sejarah dibangunnya jalur kereta api era Belanda yang hingga kini masih aktif. Stasiun Cimahi merupakan bagian dari pembangunan jalur Buitenzorg (Bogor)-Bandoeng-Cicalengka.

Baca Juga:Melihat Uji Coba Lokomotif Mak Itam di Sawahlunto

"Kalung besi" Bogor-Bandung-Cicalengka mulai digarap sekitar tahun 1879 oleh perusahaan kereta api Negara Staatssporwegen (SS) sepanjang 181 kilometer. Stasion Tjimahi kemudian mulai beroperasi tahun 1884.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak