Emak-emak Kampung Kamasan Garut Ngamuk, Serang dan Hancurkan Kedai Kopi yang Jadi Sarang Narkoba

Dua pelaku dan barang bukti bahkan berhasil diamankan.

Syaiful Rachman
Jum'at, 17 Januari 2025 | 20:15 WIB
Emak-emak Kampung Kamasan Garut Ngamuk, Serang dan Hancurkan Kedai Kopi yang Jadi Sarang Narkoba
Massa menyerang kedai kopi yang diduga menjadi tempat jualan obat haram di Kampung Kamasan, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Garut, Jawa Barat Jumat (17/1/2025). Foto: Pikpik/HR

SuaraJabar.id - Suasana mencekam mewarnai Kampung Kamasan, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Garut, Jawa Barat pada Jumat (17/1/2025). Puluhan warga, didominasi oleh para ibu (emak), menyerbu sebuah kedai kopi yang diduga menjadi tempat transaksi obat-obatan terlarang.

Aksi spontan ini dipicu oleh keresahan warga terhadap maraknya peredaran narkoba di lingkungan mereka. Para remaja di sekitar lokasi sering terlihat dalam kondisi tidak sadar setelah mengonsumsi obat-obatan terlarang yang diduga berasal dari kedai kopi tersebut.

"Kami sudah tidak tahan lagi melihat anak-anak kita menjadi korban. Kedai kopi ini harus ditutup," tegas Toni, Ketua RW setempat, dilansir harapanrakyat.com, jaringan suara.com.

Massa menyerang kedai kopi yang diduga menjadi tempat jualan obat haram di Kampung Kamasan, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Garut, Jawa Barat Jumat (17/1/2025). Foto: Pikpik/HR
Massa menyerang kedai kopi yang diduga menjadi tempat jualan obat haram di Kampung Kamasan, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Garut, Jawa Barat Jumat (17/1/2025). Foto: Pikpik/HR

Dalam aksi tersebut, massa berhasil mengamankan dua orang yang diduga sebagai pengedar obat-obatan terlarang. Keduanya sempat bersembunyi di bawah meja untuk menghindari amukan massa. Namun, upaya mereka sia-sia.

Baca Juga:Polres Garut Ungkap Pembunuhan Sadis di Kebun Jagung Kadungora, Dua Tersangka Diciduk

"Mereka berdua sudah berjualan di sini sekitar tiga bulan. Kami sudah sering melihat transaksi mencurigakan di tempat ini," ungkap Lisa, salah seorang warga yang ikut dalam aksi.

Selain mengamankan kedua pelaku, massa juga menemukan sejumlah barang bukti berupa pil-pil berbagai jenis yang diduga merupakan obat-obatan terlarang. Barang bukti tersebut kemudian diserahkan kepada pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Peredaran obat-obatan terlarang di kalangan remaja menjadi ancaman serius bagi masa depan bangsa. Narkoba tidak hanya merusak kesehatan fisik dan mental, tetapi juga dapat memicu tindak kriminalitas lainnya.

"Kami tidak ingin anak-anak kami menjadi korban narkoba. Mereka adalah generasi penerus bangsa," ujar salah seorang warga lainnya.

Pihak kepolisian yang tiba di lokasi kejadian langsung mengamankan kedua pelaku dan barang bukti yang ditemukan. Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga:Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Garut Targetkan Penambahan Lahan Produktif Seluas 371 Hektare di 2025

News

Terkini

Berkat tekad yang kuat, Tien Cakes and Cookies kini mampu menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan omzet usahanya secara signifikan.

News | 14:47 WIB

BRI berkomitmen untuk terus mendorong UMKM naik kelas dan berdaya saing global.

News | 16:15 WIB

Warung makan yang dulu hanya kecil-kecilan, kini bisa semakin besar.

News | 18:38 WIB

NGBS adalah sistem core banking generasi terbaru yang pengembangannya didukung oleh KB Kookmin Bank.

News | 14:05 WIB

Residen FK Unpad diduga perkosa wanita di RSHS Bandung. Korban dipaksa transfusi darah hingga tak sadar. Pelaku ditangkap, Unpad pecat, Kemenkes larang residensi seumur hidup.

News | 13:04 WIB

Inilah kisah seru sebuah UMKM yang bergerak di bidang industri parfum dan kecantikan menembus pasar internasional bersama dukungan BRI.

News | 10:59 WIB

Dia sukses menopang ekonomi keluarga hingga menyekolahkan anak berkat kegigihan usaha dan bantuan modal dari PNM Mekaar & KUR BRI. Ia menjadi inspirasi Kartini modern.

News | 22:09 WIB

Bupati Indramayu ke Jepang saat mudik Lebaran disorot. Gubernur Jabar ingatkan etika pejabat, walau Lucky Hakim beralasan penuhi janji anak.

News | 13:32 WIB

Menanggapi hal tersebut, Bupati Bogor, Rudy Susmanto memberikan pernyataan resmi dan mengakui bahwa kesalahan ada pada dirinya selaku kepala daerah.

News | 01:22 WIB

Pengakuan ini makin memperkuat posisi BRI.

News | 16:07 WIB

BRI berkomitmen untuk melindungi data dan transaksi nasabah melalui penguatan sistem keamanan yang terus diperbarui.

News | 11:40 WIB

Sebagai tempat yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya, Gili Matra ini dipenuhi dengan flora air yang menakjubkan.

News | 12:09 WIB

Dan yang terbaru adalah proyek Eiger Camp di kawasan kaki Gunung Tangkuban Parahu, di atas lahan PTPN di sana.

News | 21:27 WIB

Evaluasi ini mencakup berbagai kegiatan ekonomi, seperti pertambangan ilegal dan pengembangan wisata di wilayah puncak pegunungan dan perbukitan.

News | 19:13 WIB

Perbankan diminta sigap mengantisipasi potensi kendala teknis, khususnya infrastruktur perbankan elektronik.

News | 19:21 WIB
Tampilkan lebih banyak