SuaraJabar.id - Pantai di kawasan Palabuhanratu yang hingga saat ini masih ditutup untuk umum, ternyata dipadati wisatawan pada Minggu (7/6/2020).
Dari pantauan yang dilakukan, kepadatan pengunjung terlihat di objek wisata pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok hingga Objek wisata Pantai Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.
Kepala Operasional dan Sumber daya Manusia (SDM) Satgas Pemandu Keselamatan Wisata Tirta (Balawista) Asep Edom Saepulloh mengatakan, sebenarnya wisatawan sudah banyak yang berkunjung sejak hari pertama libur Lebaran.
"Meskipun memang dalam beberapa hari dalam setiap kesempatan sudah ada tim gugus tugas mengimbau kepada para pengunjung, karena area objek wisata belum dibuka," ungkapnya kepada Sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com, Minggu (7/6/2020).
Baca Juga: Lebaran saat Wabah Corona, Ratusan Wisatawan Palabuhanratu Sukabumi Diusir
Dia mengemukakan, banyak pengunjung yang datang pada malam hari untuk mengunjungi sejumlah pantai di kawasan Palabuhanratu.
"Kalau pun saat ini memang banyak pengunjung mereka sepertinya datang malam hari tanpa sepengetahuan atau lewat dari pemeriksaan. Ada yang dari Bogor, Cianjur, Sukabumi, Cibadak, Cicurug."
Asep mengaku pihaknya hanya bisa mengimbau para pengunjung untuk selalu mematuhi anjuran pemerintah dalam mencegah penyebaran Virus Corona. Imbauan tersebut seperti memakai masker selama beraktivitas, setelah bermain di air, selalu mencuci tangan dan memakai hand sanitizer.
"Karena kami juga sudah mendapat arahan dan imbauan dari Gugus Tugas Covid-19 dan Dinas Pariwisata untuk selalu melakukan upaya pencegahan, baik kepada pengunjung maupun masyarakat sekitar pesisir," terangnya.
"Mulai hari pertama libur lebaran kami selalu mengutamakan tindakan preventif. Sampai hari ini pun memasuki minggu kedua sudah tercatat sebanyak 13 kejadian laka laut. Alhamdulillah semua dapat terselamatkan," tandasnya.
Baca Juga: Dikukuhkan UNESCO, Ini Sertifikat untuk Ciletuh Palabuhanratu
Sementara itu, seorang pengunjung Deni (34) mengaku memberanikan diri untuk berlibur karena merasa saat ini memasuki fase new normal dan sudah mempersiapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan.
Berita Terkait
-
20 Ribu Wisatawan Padati Festival Hari Nelayan Palabuhanratu, Perputaran Uang Meningkat Signifikan
-
Jalur Utama Sukabumi-Palabuhanratu Sudah Bisa Dilalui Kendaraan, Diimbau Kendaraan Roda Dua Berhati-hati Melintas
-
Belum Bisa Dilalui Kendaraan Bermotor, BPBD Upayakan Buka Akses Sukabumi-Palabuhanratu yang Longsor
-
Kendarai Motor Matik, Seorang Lelaki di Sukabumi Tertimpa Pohon Tumbang
-
Diterjang Gelombang Tinggi Laut Selatan, Puluhan Rumah di Pesisir Palabuhanratu Rusak
Tag
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat
-
Ada Potensi Pemungutan Suara Ulang di Karawang dan Sukabumi, Pj Gubernur Jabar: Tunggu Bawaslu
-
Petugas TPS Meninggal Saat Bertugas, Begini Pesan PJ Gubernur Jabar
-
Sabet 73,5 Persen Suara, Rudy-Ade Deklarasikan Kemenangan di Pilkada Kabupaten Bogor
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Aep: Ini Kemenangan Masyarakat Karawang