Satuan Reserse Kriminal Polresta Cirebon mengambil langkah untuk menginvestigasi kasus ini.
Delapan remja putri ini diminta memberikan keterangan, sementara orang tua mereka diundang untuk datang ke Markas Kepolisian Resor Cirebon.
"Kedua orang tua (para pelaku dan korban), pihak Desa, sekolah dan juga KPAID Kabupaten Cirebon diminta untuk hadir di sini," kata Dwi.
"Karena masih anak-anak sekolah, semua di SMP dan SMK. Sehingga orang tua dari korban menginginkan masalah ini itu diselesaikan secara kekeluargaan," imbuhnya.
"Kami memfasilitasi kedua belah pihak (pelaku dan korban) untuk menyelesaikan masalahnya. Alhamdulillah saat ini anak-anak sudah kami pertemukan dengan orang tuanya, sudah minta maaf ke orang tuanya," lanjutnya.
Mereka kemudian dalam pertemuan itu berjanji tidak membuat grup atau pun konten negatif yang dishere ke media sosial.
Apa yang harus dilakukan korban perundungan?
Dikutip dari berbagai sumber, perundungan adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang yang bertujuan untuk menyakiti atau menindas orang lain secara fisik maupun psikis.
Perundungan dapat terjadi di mana saja, termasuk di sekolah, tempat kerja, atau bahkan di media sosial.
Baca Juga: Warga Pulasaren Cirebon Keluhkan Penjual Obat Keras Masih Bisa Jualan Meski Baru Digerebek Polisi
Jika Anda menjadi korban perundungan, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan:
1. Jangan diam. Hal yang paling penting adalah jangan diam dan membiarkan perundungan terus berlanjut. Berbicaralah kepada orang yang Anda percayai, seperti orang tua, guru, atau teman. Anda juga dapat menghubungi layanan konseling atau hotline anti-bullying.
2. Dokumentasikan perundungan. Jika memungkinkan, dokumentasikan perundungan yang terjadi, seperti dengan mengambil gambar atau merekam video. Hal ini dapat berguna sebagai bukti jika Anda ingin melaporkan perundungan ke pihak berwenang.
3. Laporkan perundungan ke pihak berwenang. Jika perundungan yang terjadi sudah sangat parah, Anda dapat melaporkannya ke pihak berwenang, seperti polisi atau sekolah.
Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk menghadapi perundungan:
1. Kembangkan rasa percaya diri. Percayalah pada diri sendiri dan kemampuan Anda untuk menghadapi perundungan.
Berita Terkait
-
Warga Pulasaren Cirebon Keluhkan Penjual Obat Keras Masih Bisa Jualan Meski Baru Digerebek Polisi
-
Sepak Terjang KH Abdul Chalim Petinggi Hizbullah Berjuluk Muharrikul Afkar di Masa Melawan Penjajah
-
Tangan Patah hingga Harus Dioperasi, Guru di Sukabumi Diduga Minta Korban Bullying Tutup Mulut
-
Lagi! Anak SD di Sukabumi Jadi Korban Perundungan hingga Tangan Patah, Guru Diduga Intimidasi
-
Geger Satu Peti Berisi Uang Palsu di Sukabumi, Polisi Beberkan Gerak Gerik Terduga Pelaku
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Lahir dari Kas Masjid, Kini BRI Jadi Bank Terbesar di Indonesia
-
Kasus Video Asusila Lisa Mariana Masuki Babak Penjemputan Paksa
-
DPRD Bogor Beri 'Lampu Hijau' TPAS Galuga dengan Catatan Keras
-
Miris! Lapor Bapak Selingkuh dan Nikah Siri, Anak Pejabat Disdik Bogor Malah Telan Pil Pahit
-
Dedi Mulyadi Tancap Gas Pulihkan Citarum dan Infrastruktur Jabar di 2026