SuaraJabar.id - DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat (Jabar), sudah mengantongi tiga nama yang akan didorong untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024, salah satunya Rieke Diah Pitaloka.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar, Ono Surono, mengatakan meski sudah mengantongi nama yang akan disiapkan untuk Pilgub Jabar 2024, namun belum dipastikan siapa yang bakal ditugaskan dan saat ini PDIP Jabar masih mengkomunikasikannya dengan DPP.
"Ini kami lagi berproses DPD PDI Perjuangan Jawa Barat terus memproses itu, ada beberapa figur yang sekarang itu tersisa tiga," kata Ono Surono, Rabu (8/5/2024).
Baca juga:
Menurut Ono, sebelumnya ada lima nama yang disiapkan untuk maju pada Pilgub Jabar 2024, namun saat ini mulai mengerucut menjadi tiga. Selain dirinya yang juga niat untuk maju, nama Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka juga menjadi kandidat yang disiapkan.
"Dari lima yang kemarin saya sebutkan, sekarang tersisa tiga (yaitu) saya, Pak Jeje Wiradinata, dan ibu Rieke Diah Pitaloka. Ini kami teruskan komunikasikan kepada DPP partai," ujarnya.
Nama yang disiapkan, akan disodorkan ke pusat dan jika sudah ada surat tugas, maka PDIP Jabar akan langsung mencari koalisi untuk Pilgub Jabar 2024.
"Pada akhirnya juga kan pendalaman, fit and proper test terhadap bakal calon itu pada akhirnya diputuskan oleh DPP partai direkomendasikan. Sehingga, nanti sebelum rekomendasi itu pasti salah satunya akan diberikan surat tugas untuk mencari pasangan dan untuk mencari koalisi partainya," jelasnya.
Baca juga:
Baca Juga: PKS Merugi Jika Calonkan Mohammad Idris di Pilkada Jabar? Ini Analisis Pengamat Unpad
Mengenai posisi yang diincar pada Pilgub Jabar 2024, Ono mengatakan PDIP Jabar cukup fleksibel dalam menentukan Jabar 1 atau 2. Selain itu, saat ini pihaknya masih menunggu keputusan DPP untuk menentukan nama kader yang ditugaskan.
"Fleksibel, bisa di Jabar satu atau Jabar dua. Kami lihat nanti survei lihat terkait dengan koalisinya, lihat figurnya, kami masih fleksibel," ungkapnya.
Sementara itu, menjelang Pilgub Jabar 2024 PDIP Jabar sebelumnya menggelar safari politik ke DPD partai Golkar Jabar di Jalan Maskumambang, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (5/5/2024).
Menurut Ono, setelah berkunjung ke DPD partai Golkar, silaturahmi atau safari politik tersebut akan dilakukan juga oleh PDIP Jabar ke partai politik lainnya di Jawa Barat. Pasalnya pada Pilgub Jabar 2024 ini, tidak ada satu partai pun yang bisa mencalonkan sendiri.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
PKS Merugi Jika Calonkan Mohammad Idris di Pilkada Jabar? Ini Analisis Pengamat Unpad
-
Jelang Pilkada 2024, Partai Golkar Kota Bandung Gelar Pertemuan dengan Arfi Rafnialdi, Ada Apa?
-
Golkar Sudah Siapkan Jagoan untuk Pilkada Cimahi dan KBB, Siapa Mereka?
-
Ridwan Kamil Dapat Tiket dari Golkar dan Gerindra Maju di Pilkada Jabar
-
Biar Tak Menyesal Kemudian, Prof Muradi Beri Catatan Ini bagi Artis yang Ingin Terjun di Pilkada
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Sejarah Terukir di Thailand! Persib Pecahkan Dahaga Kemenangan 30 Tahun di AFC Champions League Two
-
Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka, Misteri Susu atau Makanan? Garut Tetapkan KLB
-
Warisan Leluhur yang Mendunia, Kopi Excelsa Sumedang Kini Lebih Produktif
-
Terungkap! Alasan Mantan Menteri Jadi Ketum PPP: Amir Uskara Disebut-sebut
-
Aksi Boyong Pejabat Dedi Mulyadi dari Purwakarta ke Jabar Disorot, Sah atau Langgar Etika?