SuaraJabar.id - Hujan deras yang disertai angin kencang melanda Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (23/1/2025), mengakibatkan kerusakan pada sejumlah rumah warga. Setidaknya delapan rumah mengalami kerusakan, baik ringan maupun sedang.
"Total rumah yang rusak terdiri atas tiga rumah rusak sedang dan lima rumah rusak ringan," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kabandungan, Yusuf.
Kerusakan paling parah terjadi di Kampung Jabon, Desa Cianaga. Longsor dengan panjang 4 meter dan tinggi 3 meter menimpa rumah milik Mardi.
"Dinding rumah sepanjang 12 meter jebol dan menimpa berbagai peralatan rumah tangga," ujarnya dilansir sukabumiupdate.com, jaringan suara.com.
Selain longsor, angin kencang juga mengakibatkan kerusakan pada atap rumah di beberapa lokasi lainnya.
Warga yang terdampak bencana ini membutuhkan bantuan berupa sembako, peralatan rumah tangga, dan bahan bangunan untuk memperbaiki rumah mereka.
"Warga terdampak mengungsi sementara di tempat yang lebih aman, seperti Ani dengan 2 KK (7 jiwa)," kata Yusuf.
Pemerintah setempat telah melakukan asesmen dan koordinasi untuk memberikan bantuan kepada warga yang terdampak. Namun, bantuan yang diberikan masih belum mencukupi.
"Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem, hujan disertai angin dan petir," imbau Yusuf.
Baca Juga: Lubang Besar di Tengah Jalan Bahayakan Pengendara di Ciracap Sukabumi, UPTD PU Janjikan Perbaikan
Hujan deras dengan intensitas tinggi disertai angin kencang menjadi penyebab utama terjadinya bencana ini. Kondisi geografis yang rawan longsor juga menjadi faktor yang memperparah situasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
Dedi Mulyadi Murka Dituding Timbun Dana Rp4,17 T, Tantang Menkeu Purbaya Buka Data Daerah Lain
-
Geger! Respons Pemangkasan Dana Pusat, Dedi Mulyadi Pangkas Jam Kerja ASN di Jabar
-
Duet Rudy-Jaro Ade Pecah! Kompak Turun Tangan Binasakan Jutaan Rokok Ilegal di Pakansari
-
Khofifah Ajak Santri Kuasai Teknologi: Siap Bela Lirboyo, Siap Bela Indonesia!
-
Puluhan Pelajar Purwakarta Keracunan Massal Pasca Acara Merah Putih, Tiga Kritis Dirujuk ke RS