SuaraJabar.id - Ketinggan air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Kota Bogor naik menjadi siaga II. Hal itu dikarenakan tinggi muka air (TMA) di bendungan tersebut mencapai 170 sentimeter.
"Ketinggian debit air mencapai titik 170 sentimeter pukul 21.00 WIB," kata Kepala Jaga Bendung Katulampa, Andi Sudirman, Selasa (23/4/2019).
Andi menjelaskan, kenaiakan debit air tersebut karena hujan yang mengguyur wilayah Puncak sejak Selasa sore tadi. Sedikitnya, ada 400 ribu liter per detik air sungai Ciliwung yang mengalir di Bendung Katulampa.
"Air diperkirakan akan sampai di Jakarta dalam waktu 9 jam ke depan," jelas Andi.
Baca Juga:Lagi Musim Hujan, Kemenkes Minta Masyarakat Waspadai Penyakit Ini
Ia kemudian mengimbau kepada warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung untuk mewaspadai kondisi ini. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan petugas pintu air lainnya guna memantau ketinggian debit air.
"Kondisi di Puncak masih hujan. Kita akan terus memantau ketinggian air dan berkoordinasi dengan penjaga pintu air dan pihak lainnya," pungkas Andi.