SuaraJabar.id - Para warga sekitar makam antusias melihat lokasi makam mantan istri Sule Lina Jubaedah. Namun pihak kepolisian memasang tenda penutup untuk menutupi pembongkaran makam.
Kepolsian Jawa Barat membutuhkan waktu seharian untuk autopsi jenazah mantan istri Sule, Lina Jubaedah. Autopsi dilakukan di lokasi pemakaman.
Pembongkaran kuburan mantan istri Sule, Lina Jubaedah itu untuk mencari penyebab kematian Lina Jubaedah. Nantinya Tim Forensik akan menyimpulkan.
Pembongkaran kuburan Lina Jubaedah buntut dari pelaporan atas laporan Rizky Febian yang menduga bahwa ada kejanggalan dalam kematian mendiang ibunya tersebut. Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga mengatakan bahwa tim forensik bersama penyidik polisi membongkar makam untuk melakukan autopsi.
Baca Juga:Polisi Akan Autopsi Jenazah Lina Jubaedah Seharian di Kuburan
Menurut Saptono, proses autopsi tersebut tak akan membutuhkan waktu lama. Ia menyebut proses autopsi akan berlangsung satu hari.
"Saya kira satu hari cukup tapi nantikan memerlukan analisis dari tim forensik," kata dia.
Pelaporan Rizky ini pun masih berstatus penyelidikan oleh pihak kepolisian. Menurutnya pihak kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sebagian orang untuk menjadi saksi.
"Yah kita sudah mintai keterangan dari pihak keluarga," kata dia.
Kemarin, Pihak Polrestabes Bandung bersama Tim Inafis membawa rekaman CCTV serta sejumlah barang lainnya dari rumah mendiang ibu Rizky Febian, Lina Jubaedah.
Baca Juga:Makam Lina eks Istri Sule Dibongkar, Anak Mencoba Tegar
Barang-barang tersebut langsung dibawa dan disimpan ke dalam mobil inafis yang terparkir di luar rumah tersebut. Sebelumnya pemeriksaan dari pihak kepolisian berlangsung sejak 10.00 WIB.
- 1
- 2