Atap Rumah Terbang Tertiup Angin Kencang, Dagangan Buka Puasa Yati Gak Laku

Peristiwa itu terjadi saat Yati sedang memasak gorengan dagangannya untuk buka puasa.

Rizki Nurmansyah
Senin, 27 April 2020 | 04:15 WIB
Atap Rumah Terbang Tertiup Angin Kencang, Dagangan Buka Puasa Yati Gak Laku
Warga RT 05/02, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, berkerumun di dekat rumah keluarga Yati yang mengalami musibah atap rumahnya tertiup angin kencang pada, Minggu (26/4/2020). [Suara.com/Supriyadi]

SuaraJabar.id - Keluarga Yati malam ini tidak bisa tidur nyenyak karena atap rumahnya tertiup angin kencang disertai hujan pada, Minggu (26/4/2020) sore.

Peristiwa itu terjadi saat Yati sedang memasak gorengan dagangannya untuk buka puasa.

"Kejadian sore. Saya lagi masak dagangan buat buka puasa. Rumah atap saya terbang karena tertiup angin kencang yang berputar putar di atas rumah saya," kata Yati ketika ditemui di rumahnya RT 05/02, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Minggu malam.

Atas kejadian tersebut, Yati mengaku, dagangan gorengannya tidak terjual. Sebab, atap rumahnya terbang, sehingga air masuk ke dalam rumahnya.

Baca Juga:Dampak Corona, Kusnaedi: Sudah 20 Tahun di Bus, Baru Ini Rasakan Pahit

"Gak jadi jualan saya mikirin rumah dan keselamatan keluarga saya. Air masuk ke dalam rumah. Sekring listrik saya langsung matikan karena takut korslet, " tutur dia.

Yati menceritakan saat peristiwa terjadi, ia melihat angin berputar di atap rumah dan di bawah.

Kondisi itu turut membuat warga lain keluar rumah dan panik.

"Mendadak angin kencang. Angin muter. Saya panik dan warga sekitar rumah saya keluar rumah," ungkapnya.

Sementara itu, Mulyono menyaksikan kejadian atap rumah Yati terbang. Ia juga mengatakan hal sama bahwa angin yang meniup atap rumah berputar-putar.

Baca Juga:Penasihat LN Donald Trump: Kim Jong Un Kemungkinan Meninggal atau Lumpuh

"Anginnya kencang. Kalau di depan rumah anginnya muter kejadian dadakan. Ketika kejadian itu warga pada keluar rumah," kata Mulyono.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak