SuaraJabar.id - Geoffrey Castillion, pemain asing Persib Bandung, mengaku berat berkarier di Indonesia. Bukan karena persaingan untuk memperebutkan posisi di tim utama, akan tetapi jauh dari keluarga menjadi tantangan paling berat yang dirasakan pemain asal Belanda itu.
Bagi jebolan akademi Ajax itu, tinggal jauh dari keluarga adalah hal tersulit yang harus dihadapinya.
"Bagi saya pribadi, jauh dari keluarga saya adalah yang terberat," kata Geoffrey dikutip dalam laman resmi klub yang dipantau Antara dari Jakarta, Rabu (18/11/2020).
Di sepanjang kariernya, Indonesia menjadi tanah pengembaraan terjauh Castillion. Sebelumnya, Castillion hanya bermain di negara-negara tetangga sehingga mudah baginya untuk bertemu dengan keluarga.
Baca Juga:Bima Sakti Fokus Benahi Lini Belakang Timnas Indonesia U-16
Apalagi di tengah pandemi COVID-19 seperti saat ini. Bermain di Indonesia membuat kerinduannya pada keluarga semakin besar, karena tidak akan mudah baginya untuk keluar masuk sebuah negara.
Andai wabah COVID-19 berakhir, Castillion mengaku akan lebih ringan menjalani kariernya. Sebab, ia ingin membawa keluarga untuk menemaninya selama di Indonesia.
"Jika corona sudah berakhir, keluarga dan teman-teman saya bisa lebih mudah datang ke Bandung. Jadi, saya pikir ini akan lebih mudah di masa depan," ujarnya.
Ia berharap kompetisi Liga 1 Indonesia benar-benar digelar Februari 2021 dan tak kembali mengalami penundaan yang berpengaruh pada mental pemain.
Saat ini dia tengah berada di Belanda setelah manajemen tim meliburkan pemain dari aktivitas latihan bersama. Pemain baru akan kembali dikumpulkan pada Januari, itupun jika kompetisi bergulir pada Februari.
Baca Juga:Masuk Radar Shin Tae-yong, Rendy Juliansyah Bertekad Tembus Tim Utama
"Saya pesepakbola profesional, jadi saya ingin bermain bola, jadi saya harap kita benar-benar akan mulai bermain di bulan Februari," ujar Castillion.