Ada Bekas Galian, Pemuda Sukabumi Temukan Hal Mengejutkan di Makam

Pemuda itu kemudian mengecek makam itu. Hal yang mengejutkan mereka temukan di makam itu.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 07 Desember 2020 | 17:29 WIB
Ada Bekas Galian, Pemuda Sukabumi Temukan Hal Mengejutkan di Makam
Penemuan pocong mini di Sikabumi. [Tangkapan Layar Sukabumiupdate.com]

SuaraJabar.id - Sejumlah pemuda hendak berziarah ke salah satu makam keluarganya di Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi pada Jumat petang pekan kemarin.

Awalnya, tak ada yang aneh di pemakaman tepat mereka berziarah. Sebelum memulai ritual membaca surat Yasin dan berdoa, mereka membersihkan area sekitar makam.

Ketika melakukan kegiatan bersih-bersih, baru lah mereka menemukan hal yang janggal di sebuah makam.

"Tanahnya terlihat bekas digali. Kemudian dicek sama para pemuda itu," ujar Kepala Desa Mandrajaya, Agustina Abdul Hasanudin kepada Sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com.

Baca Juga:Lewati Persentase Nasional, Pasien COVID-19 Kabupaten Sukabumi Sembuh

Pemuda itu kemudian mengecek makam itu. Hal yang mengejutkan mereka temukan di makam itu.

"Ternyata ada pocong kecil berbungkus kafan yang dikubur dangkal dimakan tersebut,” jelas Agustina.

Penasaran bercampur takut, para pemuda itu terus menggali dan menemukan foto seorang wanita yang dikubur bersama pocong kecil itu.

“Heboh, langsung dibawa ke rumah saya malam-malam. Setelah dicek benar itu pocong-pocongan dari boneka jerami yang dibentuk seperti manusia. Dibungkus kain kafan lengkap dengan tali-talinya, mirip pocong beneran,” ungkap Kades Mandrajaya.

Tak ingin membuat warga geger, Kades meminta warga yang menemukan untuk segera membuang pocong tersebut.

Baca Juga:Terminal Sukabumi Bakal Disulap Kemenhub, Ada Mal dan Hotel

“Tak tahu dibakar atau dibuang ke sungai atau dikubur, saya minta dimusnahkan saja karena bikin panik warga,” sambungnya.

Kades menduga pocong-pocongan itu dibuat untuk keperluan mistis guna-guna.

“Mungkin masih ada yang percana mistis guna-guna. Kalau wanita yang ada di foto itu bukan orang desa sini. Tapi yang buat pocong-pocongan itu mungkin saja orang sini,” pungkas kades.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini