Review Jujur Vaksin Covid-19, Ariel Noah Ngaku Jadi Gak Insomnia

Ariel Noah ngaku sudah merasa ngantuk pada pukul 20.00 WIB usai disuntik vaksin Covid-19 dua pekan lalu. Padahal biasanya ia tidur pada pukul 03.00 dini hari.

Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 28 Januari 2021 | 13:11 WIB
Review Jujur Vaksin Covid-19, Ariel Noah Ngaku Jadi Gak Insomnia
Ariel Noah usai menjalani suntik vaksin Covid-19 tahap kedua di di Rumah Sakit Kesehatan Ibu dan Anak (RSKIA) kota Bandung, Kamis (28/1/2021). [Istimewa]

SuaraJabar.id - Ariel Noah memberikan review jujur usai disuntik Vaksin Covid-19 dua pekan lalu. Salah satunya perubahan pola tidur.

Hal itu diungkapkan musisi dan publik figur bernama asli Nazril Irham menjalani suntik vaksin covid-19 tahap kedua di di Rumah Sakit Kesehatan Ibu dan Anak (RSKIA) kota Bandung, Kamis (28/1/2021).

Ariel mengaku, dua minggu setelah penyuntikan tahap pertama ia belum merasakan efek samping yang aneh.

Ia mengungkapkan, yang paling terasa dari penyuntikan pertama yakni rasa kantuk yang lumayan terasa pada malam. Hal tersebut membuat ia harus tidur lebih cepat tidak seperti biasanya.

Baca Juga:Gegara Sedang Batuk, Bupati Bekasi Batal Divaksin Covid-19

“Kalau dari dua minggu kemarin itu sebenarnya gak kerasa apa-apa cuman kerasa malam jam 8 malam memang lumayan ngantuk tidak seperti biasanya, karena kan biasanya saya kan tidur jam 3 subuh ini jam 8 malam sudah ngantuk jadi itu yang tidak biasanya. Tidak ada yang aneh,” ungkap usai menjalani penyuntikan vaksin kedua.

Selain rasa kantuk, pada hari kedua ketika bangun tidur, Ariel sempat mengira badannya demam karena efek vaksin yang disuntik. Namun setelah mengukur suhu tubuhnya masih normal di angka 36,3 derajat.

“Bangun tidur hari kedua saya kira demam saya bangun langsung cek termo meter ternyata masih 36,3 jadi cuman perasaan saja demam tapi ternyata bukan, temperaturnya tetap,” ungkapnya.

Ariel mengatakan selama dua minggu usai penyuntikan, efek yang terasa hanya ngantuk. Pada penyuntikan kedua, ia mengaku belum merasakan reaksi apapun.

“Kalau yang hari ini belum tahu (belum kerasa) nanti sebentar 30 menit ya. Kira-kira begitu,” katanya.

Baca Juga:Nakes di Pontianak Tak Perlu Tunggu SMS untuk Vaksinasi Covid-19

Sebelum menjalani penyuntikan kedua, Ariel terlebih dahulu dicek kesehatannya apakah masih memungkinkan untuk melanjutkan penyuntikan kedua. Setelah semua aman, barulah penyuntikan dilakukan. Tahapannya kurang lebih sama dengan prosedur pada penyuntikkan pertama.

“Tadi kurang lebih sama prosesnya jadi daftar pertanyaan tentang keadaan kita seperti pertama, cuman tambahannya mungkin setelah divaksin kemarin ada gejala apa, dan memang tidak ada gejala apa-apa jadi bisa divaksin lagi sekarang,” ungkapnya.

Ketika ditanya awak media mengenai bagaimana ia mengampanyekan kepada para penggemarnya terkait vaksin, Ariel mengaku lebih menginformasikan apa yang dialami ketika divaksin. Ia mengingatkan masyarakat yang ingin divaksin agar benar-benar melihat kondisi kesehatannya.

“Kalau sosialisasi, lebih ke netral saja tidak juga ngasih tahu yang berlebihan cuman benar-benar apa yang saya alamin, karena itu yang perlu mereka tahu dan saya coba pakai sosial media yang saya punya kalau ngasih tahunya sih, lebih ke sosial media yang ada,” ungkapnya.

“Cuman ngasih tahu juga yang paling penting ke mereka bahwa setiap orang badannya beda-beda, yang paling penting kalau ditanya tentang kesehatan diri jangan bohong sih, masa kalau ditanya kesehatan itu yang paling penting. Takutnya ada yang pernah menderita penyakit apa tapi tidak bilang itu malah nanti ada efek samping baru,” imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini