SuaraJabar.id - Selang beberapa jam usai insiden penyerangan Mabes Polri, Densus 88 menggeledah sebuah rumah di Kabupaten Bandung, Rabu (31/3/2021) malam.
Penggeledahan itu dilakukan di salah satu rumah pada perumahan Sanggar Indah Banjaran, Cangkuang, Kabupaten Bandung sekira pukul 19.00 WIB. Penggeledahan itupun, dibenarkan oleh Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan.
"Benar ada penggeledahan, oleh Densus 88," kata Hendra, saat dihubungi via ponselnya.
Hendra mengatakan, penggeledahan yang dilakukan Densus 88 merupakan pengembangan dari, tertangkapnya seorang terduga teroris pada Rabu (31/3/2021) pagi di wilayah Jakarta.
Baca Juga:Bamsoet: Jangan Kaitkan Tampilan Pelaku Teror dengan Agama
"Kami dari Polresta Bandung pada prinsipnya membantu team Densus melakukan penggeledahan di wilayah Kabupaten Bandung, karena tadi siang team Densus telah mengamankan seorang di Jakarta," katanya.
Senada dengan Kapolresta Bandung, Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Ardimulan Chaniago membenarkan penggeledahan rumah terduga teroris itu.
Pada penggeledahan itu, polisi mengamankan dua orang yang terdiri dari satu pria dan wanita. Namun belum dapat dipastikan apakah rumah terduga teroris itu berkaitan dengan pelaku bom di Gereja Katedral Makasar atau penyerangan terduga teroris di Mabes Polri, petang tadi.
"Itu pengembang dari penangkapan yang dilakukan Densus tadi pagi di Jakarta," singkat Erdi.
Pada penggeledahan itu, polisi mengamankan dua orang yang terdiri dari satu pria dan wanita.
Baca Juga:ZA Tewas Pascainsiden di Mabes Polri, Tetangga Coba Kuatkan Keluarga
Erdi menambahkan, Hingga Rabu malam penggeledahan masih terus berlangsung. Polresta Bandubg dibantu Polda Jabar, melakukan pengamanan penggeledahan yang dilakukan oleh Densus 88.