Ada Suara Ledakan dan Jeritan di Tengah Malam, Warga Sukabumi Terkejut saat Lihat Ini

Warga Sukabumi tersebut mengaku mengalami kerugian Rp 100 juta akibat insiden itu.

Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 28 September 2021 | 11:51 WIB
Ada Suara Ledakan dan Jeritan di Tengah Malam, Warga Sukabumi Terkejut saat Lihat Ini
Colt Mini yang menabrak warung di Kampung Purwasari RT 04/05 Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 28 September 2021. Insiden ini terjadi pada Senin malam. [Sukabumiupdate.com/Istimewa]

SuaraJabar.id - Warga Kampung Purwasari RT 04/05 Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi mendengan suara keras seperti suara ledakan disusul dengan suara orang yang menjerit histeris pada Senin (27/9/2021) malam sekira pukul 23.00 WIB.

Seorang warga di lokasi kejadian yang bernama Yunus langsung keluar rumah setelah mendengar suara ledakan.

Ia terkejut ketika melihat suara keras tersebut ternyata dihasilkan olej sebuah Colt Mini trayek Sukabumi - Bogor bernomor polisi F 7528 SD yang menabrak warung sembako miliknya.

Beruntung, warung sembako milik Yunus saat itu sudah tutup.

Baca Juga:Bentrok Ormas di Cianjur, Tersangka Kembali Bertambah Jadi 5 Orang

Dari informasi, Colt Mini berwarna dominasi biru dan kuning itu melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi.

"Kronologi awalnya saya tidak tahu, cuma terdengar suara ledakan dan ada yang berteriak. Pas dicek, mobil itu sudah menabrak Warung dan sebagian rumah saya," kata Yunus, Selasa (28/9/2021).

Menurut pengakuan sopir, sambung Yunus, Colt Mini yang dikemudikannya mengalami rem blong.

Ketika kejadian, angkutan umum antar kota itu diketahui tengah membawa empat penumpang.

"Katanya dari empat penumpang itu, tiga di antaranya luka pada kepala," ujar Yunus.

Baca Juga:Gagalkan Aksi Residivis Lakukan Pencurian Sepeda Motor, Aipda Anwarudin Raih Penghargaan

Kondisi itu pun terlihat ketika para penumpang dievakuasi warga setempat.

"Setelah dievakuasi, tiga penumpang dan sopir sempat dibawa ke rumah sakit terdekat. Sementara satu penumpang lainnya tidak terluka," imbuhnya. Peristiwa ini juga mengakibatkan kerugian cukup besar bagi Yunus.

"Karena Warung yang biasa digunakan untuk menjual sembako itu ambruk. Total kerugian sih diperkirakan mencapai Rp 100 juta karena semua dagangan rusak dan bangunannya ambruk. Ditambah bagian depan rumah saya juga rusak," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini