SuaraJabar.id - Destinasi wisata Bandung Barat dan Bandung Selatan telah banyak diincar oleh para tukang jalan. Dua lokasi tersebut menawarkan wisata alam yang indah, alami dan sejuk.
Berikut ini ragam pilihan berwisata di wilayah yang berjuluk Kota Kembang tersebut. Ada dua kabupaten yang populer, yakni Bandung Barat dan juga Bandung Selatan.
Di Bandung Barat, wisata alamnya lebih banyak menyajikan wisata air dan lembah. Untuk di Bandung selatan, lebih ke pegunungan, perkebunan dan kawah. Mau tahu ada tempat wisata apa saja di Bandung Barat dan Bandung Selatan? Yuk simak daftar di bawah ini.
Wisata Populer di Bandung Barat
Baca Juga:Memanfaatkan Aliran Sungai untuk Wisata Kuliner
1. Sungai Cikahuripan
Sungai Cikahuripan dikenal dengan Green Canyon-nya Bandung Barat. Destinasi wisata ini tergolong baru. Namun, pemandangan indah dari tebing-tebing sungai yang memiliki kemiripan dengan Green Canyon di Amerika Serikat, telah memikat para wisatawan.
Mengutip kanal youtube DQ Nugraha Cannel, Sungai Cikahuripan berada di wilayah Saguling. Jika mengambil rute Padalarang, anda harus menuju Jalan Raja Manda. Sesampainya di Raja Mandala, ambil arah kiri menuju PLTU Saguling.
Jarak dari pertigaan Padalarang ke Jalan Cikahuripan sekitar 45 menit. Sesampainya di tempat parkir Wisata Cikahuripan, anda harus menempuh perjalanan sekitar 20 menit untuk sampai di Sungai Cikahuripan.
Dua puluh menit berjalan kaki, anda akan disambut pemandangan alam persawahan dan bukit-bukit. Jalan setapak dan sungai bebatuan akan selalu menemani anda hingga sampai tempat tujuan.
Baca Juga:Objek Wisata Mulai Buka, Dispar Sleman Harap Dongkrak PAD 2021 hingga Rp1,5 Miliar
Namun jangan khawatir, lelah anda selama perjalan akan terbayar sesampainya di Green Canyon-nya Bandung Barat. Keindahan tebing alami yang dikikis oleh air dari Sungai Citarum tersebut bisa kalian jadikan spot foto keren sembari duduk di atas rakit panjang dari bambu.
2. Danau Sanghyang Heuleut Tempat Mandinya Bidadari
Danau purba Sanghyang Heuleut ini dikenal menjadi tempat mandinya bidadari yang konon turun dari kahyangan.
Mengutip kanal youtube UDAR1DER CHANNEL, danau kecil yang dikelilingi batu-batu raksasa ini, memiliki air berwarna biru kehijauan.
Lokasinya berada di Kampung Cipanas, Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat. Lokasinya juga tak jauh dari PLTA Saguling. Sumber air yang mengalir ke danau ini pun berasal dari aliran Sungai Citarum Purba.
Sanghyang Heuleut memiliki arti yang unik, Sanghyang memiliki arti sesuatu yang dianggap suci dan Heuleut memiliki arti jeda, batas sesuatu atau waktu.
Untuk menuju ke Danau Sanghyang Heuleut, anda harus berjalan kaki melintasi sungai dan bukit. Disarankan, jika berniat ke sana ambil saat musim kemarau.
Selain memudahkan melintasi medan bebatuan, warna air sungai juga masih alami dan belum terkontaminasi oleh lumpur yang terseret air hujan. Ada dua lokasi yang ditawarkan, pertama air tenang dan kedua air mengalir.
Di sana, kalian bisa menikmati keindahan danau dengan air berwarna biru kehijauan itu. Puas memanjakan mata, ganti kamera kamu yang beraksi, menangkap sebanyak mungkin foto indah di sana. Selanjutnya, kamu bisa bermain air sepuasnya. Terjunlah ke sejuknya air di Sanghyang Heuleut ini.
3. Stone Garden di Puncak Bukit Padalarang
Jika kalian memilih menikmati pemandangan alam di Bukit Padalarang atau Stone Garden, mata kalian akan diperlihatkan bebatuan yang tercecer secara alami. Namun memiliki nilai artistik.
Setiap batu yang ada, memiliki karakteristik masing-masing. Mulai dari yang kecil hingga yang paling besar.
Mengutip kanal youtube Ayo Jalan-Jalan, hamparan tanah lapang Bukit Padalarang yang diberi nama Stone Garden atau Taman Batu tersebut, seluas kurang lebih dua hektar dan di atas ketinggian 908 MDPL.
Uniknya, batu-batu yang ada di sana tidak seperti batu pada umumnya. Di Stone Garden, batunya menyerupai batu karang yang ada di laut.
Selain bebatuan, jika kalian ingin berfoto-foto kalian bebas memilih latar belakang pegunungan. Bukit Padalarang sendiri berada di Gunung Masigit, Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.
4. Puncak Eurad Pingping Lembang
Puncak Eurad Pingping Lembang, menawarkan udara yang sejuk dan pemandangan hijau yang indah. Lokasi berada di Jalan Cibodas Ciater, Wangunharja, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Mengutip kanal youtube Ladoger TV, untuk sampai ke lokasi ini butuh perjuangan ekstra. Kalian akan melintasi jalan kecil penuh kelok dan tanjakan.
Sepanjang perjalanan, mata kamu akan dimanjakan indahnya pemandangan perkebunan teh dan hutan pinus. Semuanya indah dan fotogenik.
Puncak Eurad juga sangat romantis untuk pasangan. Banyak spot yang bisa kamu manfaatkan untuk membuat kenangan indah bersama.
5. Curug Malela
Jika kamu ingin melihat indahnya air terjun, di Kampung Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, ada air terjun terberas. Namanya Curug Malela.
Mengutip kanal youtube Muhaemin Nuryati, untuk sampai di Curug Malela, kamu harus lebih dulu berjalan selama 30 menit dari tempat parkir. Tiket masuknya dibanderol seharga Rp12.000.
Tapi kalau kalian malas jalan kaki menuju Curug Malela, di pintu masuk juga ada ojek yang siap mengantar kalian sampai tujuan. Cukup bayar Rp30.000, kaki kalian tidak akan terasa capek.
Selama perjalan, hawa sejuk akan selalu menemani kalian. Jika kalian merasa lelah, di dekat curug juga ada warung-warung kecil yang menyediakan makanan dan minuman. Kalau untuk istirahat sejenak sambil menikmati panasnya kopi juga boleh lah.
Oh iya, kalau berniat kesana kalian harus memilih waktu yang tepat. Jangan di saat musim hujan. Karena saat musim hujan, tentunya air akan berubah coklat karena tercampur lumpur. Jika kondisinya seperti itu, dipastikan kalian tidak bisa menikmati segarnya ari Curug Malela.
Air terjun ini bahkan mendapatkan julukan sebagai Niagara-nya Bandung Barat karena ukurannya yang luar biasa, meski tidak sebesar Niagara yang asli tentunya.
Wisata Populer di Bandung Selatan
1. Kawah Putih Ciwidey
Kawah Putih Ciwidey merupakan sebuah danau yang berasal dari letusan Gunung Patuha.
Menurut kanal youtube Kang Karta Official, keunikan Kawah Putih Ciwidey, tanah yang bercampur belerang putih membuat airnya berwarna putih kehijauan dan selalu berubah sesuai dengan kadar belerang dalam danau tersebut.
Kawah yang berada di ketinggian 2430 MDPL tersebut, tetap menyimpan hawa sejuk. Menjelang sore, biasanya kabut mulai turun menutupi area kawah hingga menghalangi pandangan kita
Jika kalian berada di kawasan Kawah Putih, disarankan membawa bekal sendiri. Karena di kawasan tersebut tidak ada penjual makanan karena terlalu dekat dengan kawah dan bau belerang yang menyengat. Tentunya akan mempengaruhi selera makan kita.
Dan jangan lupa, jika berniat mendekat untuk swa foto tetap gunakan masker. Karena bau belerang bisa mengganggu pernafasan kalian.
Kalau memang tidak ingin menikmati pemandangan terlalu dekat, ada juga Spot Sky Walk. Cukup membayar tiket masuk Rp 11.000, kalian bisa melihat indahnya kawah putih dari jembatan kayu. Cocok juga lho untuk swa foto.
Setiap hari biasa, kawasan Kawah Putih Ciwidey selalu dikunjungi wisatawan lokal maupun manca sekira 1500-2000 orang. Memasuki hari libur, jumlah pengunjung selalu naik hingga 5000 orang per hari.
Kawah Putih Ciwidey ini beralamat di Jalan Raya Soreang, Sugihmukti, Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Indonesia.
2. Perkebunan Teh Rancabali
Jika ingin sekedar memanjakan mata, di Bandung Selatan ada salah satu daya tarik yang ditawarkan. Yakni Kebun Teh Rancabali.
Mengutip kanal youtube Ramadhanu Tri Yuana, kebun teh yang beralamatkan di Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung berada di ketinggian 1.628 MDPL.
Perkebunan teh terbaik dan terluas di Indonesia ini, tempatnya juga tak jauh dari Kawah Putih Ciwidey.
Untuk sampai di Kebun Teh Rancabali, kamu akan menemukannya dalam perjalananmu ke Situ Patenggang. Kamu bisa berjalan-jalan santai di perkebunan ini dengan hanya membayar 5 ribu rupiah.
3. Pemandian Air Panas Ciwalini
Puas memanjakan mata di Kebun Teh Rancabali dan merasakan dinginnya udara di Bandung Selatan, sekarang saatnya menghangatkan tubuh.
Mengutip kanal youtube Rijal Maulana, Pemandian Air Panas Ciwalini terletak di sekitar kawasan wisata Kawah Putih dan Situ Patenggang, pemandian air panas Ciwalini menjadi tujuan utama wisatawan yang ingin merendam badannya agar tubuh lebih relaks.
Kolam yang berada di kaki Gunung Patuha ini mengandung belerang yang berasal dari Gunung Patuha Ciwidey.
Untuk merasakan air panas alami yang bermanfaat menyembuhkan penyakit di antaranya penyakit kulit, anda akan dipungut biaya masuk sebesar Rp 30.000 per orang.
Namun jika kalian membawa keluarga dan ingin privat tidak bercampur dengan orang lain, ada harus merogoh kocek sebesar Rp 150.000 perjam.
Pemandian Air Panas Ciwalini juga menyediakan wisata bermain air untuk anak, yaitu Waterboom.
4. Barusen Hills Ciwidey
Barusen Hills merupakan destinasi wisata di Bandung Selatan yang hits di Kampung Barusen, Pasir Jambu Ciwidey, Bandung. Di kalangan pengguna Instagram, destinasi ini pasti tidak asing lagi.
Mengutip kanal youtube destinasi id, Barusen Hills ini menawarkan keindahan alam sekaligus spot Instagenic yang bisa digunakan untuk berfoto.
Untuk masuk ke kawan Barusen Hills, kalian akan dipungut biaya sebesar Rp18.000 dengan fasilitas parkir, tiket masuk, kolam renang dan bonus taman selfie atau selfie park.
Ada banyak pilihan spot foto di sana. Termasuk Barusen Garden yang bernuansa Belanda lengkap dengan kincir anginnya. Rumah Hobbit, tugu barusen, love kembar, kursi love, love tebing, perahu bambu, love bambu, taman bunga, saung abah, danau cinta dan jembatan cinta.
Bagi kalian yang mengajak anak-anak, kolam renang yang tersedia juga banyak pilihannya. Ada empat kolam renang yang tersebar di dua lokasi lengkap dengan waterboom nya. Air nya pun juga ada pilihannya, mulai air dingin dan juga air hangat.
5. Situ Patenggang
Situ Patenggang menjadi tempat yang asyik untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Udaranya yang sejuk dengan pemandangan situ yang menenangkan tentu menjadi nilai tambah dari tempat wisata Bandung Selatan satu ini.
Alamatnya ada di Jalan Raya Ciwidey Rancabali, Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung.
Mengutip kanal youtube Tanilink TV, Situ Patenggang menawarkan tiket masuk bervariasi. Ada tiket paket dan tiket reguler. Untuk tiket paket dibanderol seharga Rp 50.000 dengan fasilitas glamping, wahana teras bintang, taman kelinci, golesat circuit, pinisi view poin, jembatan pinisi dan fliatinglake bridge.
Untuk tiket reguler, dibanderol seharga Rp25.000 dengan hanya satu fasilitas saja. Yakni wisata situ patenggang.
Tak hanya situnya saja sebagai destinasi, tidak jauh dari Situ Patenggang, ada Pinisi Resto & Glamping Lakeside. Di sini, kamu bisa berfoto-foto sekaligus menyantap makanan selagi ditemani pemandangan Situ Patenggang yang asri.
Kontributor : Achmad Ali