"Berdasarkan laporan yang diterima dari pihak keluarga, pada hari Minggu (30/01) pukul 07.30 WIB kedua survivor berangkat naik ke Gunung Malabar," kata Deden di Bandung, Selasa (1/2/2022) dikutip dari Antara.
Menurutnya, mereka memulai pendakian dari jalur Desa Mekarjaya, Kecamatan Arjasari. Rencananya pendakian itu dilakukan dengan pergi dan pulang di hari yang sama.
Sesampainya di puncak, kedua orang itu diketahui bertemu dengan satu rombongan yang berjumlah enam orang. Mereka lantas berkemah bersama dengan rombongan tersebut.
"Rombongan itu sudah naik ke puncak sejak Sabtu (29/1). Mereka memutuskan berkemah bersama dan turun pada Senin (31/1/2022)," kata dia.
Baca Juga:Hengky Kurniawan Cari Penyebab Naiknya Kasus COVID-19 di Bandung Barat
Kedua orang yang hilang itu kemudian turun terlebih dahulu dan direncanakan menunggu di koordinat yang telah ditentukan sebelumnya dengan rombongan itu.
"Namun, rombongan tidak menemukan kedua survivor di titik tersebut, kemudian rombongan melakukan pencarian kedua survivor selama kurang lebih tiga jam," kata dia.
Rombongan itu menduga kedua orang itu hilang karena sepeda motor milik kedua orang yang hilang itu masih terparkir di Kantor Desa Mekarjaya.