Pemkot Bandung Diminta Gelar Tes Acak di Hotel dan Restoran

"Kepada masyarakat di Jabar kalau tak ada gejala atau gejala ringan, sebaiknya isoman dulu, jangan ke rumah sakit," kata Ridwan Kamil.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 07 Februari 2022 | 23:52 WIB
Pemkot Bandung Diminta Gelar Tes Acak di Hotel dan Restoran
ILUSTRASI - Petugas kesehatan melakukan tes usap antigen kepada calon penumpang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (24/12/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Bandung diminta untuk melakukan tes COVID-19 acak di hotel-hotel dan restoran.

Pasalnya, tes acak dianggap dapat mengantisipasi penularan COVID-19 yang berasal dari wisatawan luar kota.

"Saya minta khususnya di Bandung, Pak Yana (Plt Wali Kota Bandung) dapat dilakukan random sampling pengetesan di hotel-hotel dan restoran. Karena diduga derasnya wisatawan mempengaruhi tingginya kasus Omicron," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Senin (7/2/2022) dikutip dari Antara.

Kasus aktif harian COVID-19 varian Omicron menunjukkan kenaikan yang signifikan sehingga Ridwan Kamil meminta seluruh daerah tetap waspada namun tidak panik menghadapinya.

Baca Juga:PPU Siapkan Dana Penanganan Covid-19 di 2022 Sebesar Rp 7 Miliar, Ini Kata Jense Grace Makisurat

Berdasarkan arahan dari Presiden Joko Widodo, Ridwan Kamil meminta kepada seluruh kepala daerah untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, khususnya kepatuhan dalam penggunaan masker.

"Arahan Kapolda Jabar juga sangat baik, mulai lagi dilaksanakan razia dan penindakan, sambil membawa masker untuk mengingatkan bahwa pandemi belum usai," kata Ridwan Kamil.

Ia juga mengimbau seluruh kepala daerah untuk mendorong kembali penggunaan aplikasi PeduliLindungi.

Bahkan dirinya meminta bupati/wali kota turun langsung ke lapangan guna memastikan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di pusat keramaian.

"Untuk PeduliLindungi sudah saya perintahkan bupati/wali kota jangan abai melakukan pengecekan, apakah aplikasi itu dipergunakan atau tidak sebagaimana semestinya," kata Kang Emil.

Baca Juga:Satgas Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak Minta Tempat Publik di Benua Etam Optimalkan PeduliLindungi

Ia juga meminta pelaksanaan vaksinasi dipercepat. Secara khusus adalah pelaksanaan vaksinasi dosis dua, juga untuk lansia sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak